Jawa
Hasil Swab Kontak Erat Nakes RS UNS yang Terpapar Covid-19 telah Keluar
Mereka adalah kontak erat dari pasien positif dari Salaman yang merupakan tenaga kesehatan di RS UNS dan empat pasien positif lain di Kecamatan Mertoy
Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Ari Nugroho
Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Hasil uji swab dari 29 orang yang kontak erat dengan tujuh pasien positif dari Kabupaten Magelang, keluar negatif, Minggu (19/7/2020).
Mereka adalah kontak erat dari pasien positif dari Salaman yang merupakan tenaga kesehatan di RS UNS dan empat pasien positif lain di Kecamatan Mertoyudan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang, Retno Indriastuti, mengatakan, tracing telah dilakukan terhadap tujuh pasien positif.
Ada 29 orang kontak erat. Mereka berasal dari Kecamatan Mertoyudan dan Salaman. Uji swab kemudian dilaksanakan dan hasilnya keluar negatif.
• Riwayat Tiga Positif Baru di Kabupaten Magelang, Ada yang Bekerja di RS UNS
"Syukur alhamdulilah, hasil swab terhadap 29 orang di kecamatan mertoyudan dan kecamatan salaman, seluruhnya negatif. Sebelumnya, sebanyak 29 orang itu merupakan temuan kontak erat hasil tracing dari petugas kecamatan terhadap tambahan empat pasien positif di kecamatan mertoyudan dan seorang tenaga kesehatan (nakes) di UNS warga salaman," kata Retno, Minggu (19/7/2020).
Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang bersama petugas puskesmas dan kecamatan sendiri tengah melakukan tracing terhadap warga yang melakukan kontak erat dengan pasien positif yang lain.
Rapid test akan dilakukan.
Begitu reaktif, swab akan dilaksanakan selanjutnya.
"Kami masih menunggu laporan hasil tracing terhadap tambahan tujuh pasien positif dari kecamatan muntilan, salam, secang, sawangan, mertoyudan dan kecamatan candimulyo itu. Setelah ditemukan, kami akan secepatnya melakukan rapid test. Jika ada yang reaktif, akan langsung dilakukan test swab," tutur Retno.
Sejauh ini, jumlah kumulatif pasien positif di wilayah Kabupaten Magelang adalah sebanyak 154 orang.
Mereka terdiri dari delapan dirawat dan seorang menjalani isolasi mandiri dengan pengawasan ketat dari GTPP kabupaten maupun satgas kecamatan serta desa. Sementara141 lain telah sembuh dan empat meninggal.
"Semoga tidak ada tambahan pasien positif lagi. Sedang yang saat ini positif, semoga cepat sembuh," imbuh Juru Bicara Gugus Tugas, Nanda Cahyadi Pribadi.
• Soal Wisatawan Membeludak di Telomoyo, Kepala Dinas Pariwisata Magelang Ingatkan Pengelola
Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sendiri bertambah satu hari ini. PDP dari Kecamatan Secang.
Empat PDP lain pulang dan membaik. Mereka berasal dari Kecamatan Mertoyudan, Kajoran, Mungkid dan Kecamatan Tegalrejo.
"Untuk PDP ini, jumlah kumulatifnya ada 318 orang. Rinciannya, enam dirawat, 272 sembuh dan 40 meninggal. Untuk orang dalam pemantauan (ODP), sebelumnya ada 27 orang. Namun hari ini ada tiga yang lolos pantau. Dengan demikian, saat ini ada 24 yang masih terus dipantau," ungkapnya.(TRIBUNJOGJA.COM)