Samsung Siapkan Koneksi 6G yang Mampu Suguhkan Hologram Seluler dan Replika Digital
Samsung sepertinya tidak mau kalah dengan Huawei yang sudah meluncurkan teknologi 5G. Pada 14 Juli 2020 lalu, Samsung merilis sebuah buku berjudul
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Iwan Al Khasni
TRIBUNJOGJA.COM, SEOUL - Samsung sepertinya tidak mau kalah dengan Huawei yang sudah meluncurkan teknologi 5G.
Pada 14 Juli 2020 lalu, Samsung merilis sebuah buku berjudul 'The Next Hyper-Connected Experience for All'.
Dalam buku tersebut, Samsung mulai menjabarkan bagaimana visi untuk sistem komunikasi generasi berikutnya, yaitu 6G.
Buku itu juga membeberkan berbagai aspek yang terkait dengan 6G, termasuk megatren teknis dan sosial, layanan baru, persyaratan, teknologi kandidat dan jadwal waktu standardisasi yang diharapkan.
Dilansir dari laman samsung.com, visi perusahaan teknologi terbesar di Korea Selatan itu adalah menghadirkan pengalaman hyper-connected berikutnya ke setiap sudut kehidupan.
Untuk mempercepat penelitian untuk 6G, Samsung Research, pusat R&D canggih dalam SET Business Samsung Electronics, mendirikan Pusat Penelitian Komunikasi Lanjutan pada Mei tahun lalu.
"Sementara komersialisasi 5G masih dalam tahap awal. Ini tidak pernah terlalu dini untuk mulai mempersiapkan 6G karena biasanya dibutuhkan sekitar 10 tahun dari awal penelitian hingga komersialisasi generasi baru teknologi komunikasi," jelas Choi Sunghyun, Kepala Pusat Penelitian Komunikasi Lanjutan.
"Kami telah meluncurkan penelitian dan pengembangan teknologi 6G dengan membangun berdasarkan pengalaman dan kemampuan yang telah kami kumpulkan dari bekerja pada beberapa generasi teknologi komunikasi, termasuk 5G," bebernya.
Ke depan, pihaknya berkomitmen untuk memimpin standardisasi 6G bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan lintas industri, akademisi dan bidang pemerintahan.
Samsung berharap bahwa penyelesaian standar 6G dan tanggal komersialisasi paling awal bisa dilakukan di tahun 2028.
Sementara, untuk komersialisasi massal dapat terjadi sekitar 2030. Baik manusia dan mesin akan menjadi pengguna utama 6G.
Dijelaskan dalam artikel itu, keunggulan 6G adalah menyediakan layanan canggih seperti realitas yang benar-benar mendalam (XR), hologram seluler berkualitas tinggi, dan replika digital.
Sedangkan persyaratan 5G terutama berfokus pada aspek kinerja, Samsung mendefinisikan tiga kategori persyaratan yang harus dipenuhi untuk mewujudkan layanan 6G.
Persyaratan itu adalah kinerja, arsitektur, dan kepercayaan. Contoh persyaratan kinerja 6G adalah kecepatan data puncak 1.000 Gbps (gigabit per detik) dan latensi udara kurang dari 100 mikrodetik, 50 kali kecepatan data puncak dan sepersepuluh latensi 5G.
Persyaratan arsitektur 6G termasuk menyelesaikan masalah yang timbul dari kemampuan komputasi perangkat seluler yang terbatas..
