Update Corona di DI Yogyakarta

Siapkan Protokol Kesehatan, Hotel di DIY Siap Sambut Wisatawan

PHRI DIY mengklaim, anggotanya yang sudah beroperasional telah memenuhi standar protokol kesehatan yang ditetapkan DPP PHRI.

Penulis: Gaya Lufityanti | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Gaya Lufityanti
Protokol kesehatan yang dilakukan Hotel Ruba Grha, Sabtu (4/7/2020). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Gaya Lufityanti

TRIBUNJOGJA.COM - Protokol kesehatan menjadi hal yang wajib disiapkan hotel di DIY jika ingin beroperasional.

PHRI DIY mengklaim, anggotanya yang sudah beroperasional telah memenuhi standar protokol kesehatan yang ditetapkan DPP PHRI.

Protokol kesehatan tersebut mencakup penyediaan fasilitas cuci tangan di depan pintu masuk, pengecekan suhu tubuh, penyemprotan disinfektan terhadap barang-barang tamu, penyediaan hand sanitizer serta pemindaian QR code bagi tamu yang berkunjung.

Tak hanya dari aspek keamanan tamu, karyawan hotel juga dilengkapi masker, face shield saat berinteraksi dengan tamu.

Terkait Penerapan Protokol Kesehatan, PHRI DIY Kesulitan Awasi Hotel Nonanggota

Pembersihan meja, kursi menggunakan disinfektan juga dilakukan tiap empat jam sekali.

“Setiap setelah tamu check out, kamar juga disemprot disinfektan. Kami juga sudah menerapkan kadar disinfektan sesuai rekomendasi Dinas Kesehatan,” ujar Ketua PHRI DIY, Deddy Pranowo Eriyono saat ditemui Tribunjogja.com di Hotel Ruba Grha, Jalan Mangkuyudan 1 Yogyakarta, Sabtu (4/7/2020).

Hal serupa juga dilakukan Hotel Melia Purosani Yogyakarta.

Marketing Communications Hotel Melia Purosani, R Danang G Setyawan mengatakan, kamar sebelum dipakai akan disegel, serta barang kecil-kecil yang mudah dipegang dikeluarkan semua untuk disterilisasi.

Hotel bintang lima ini pun melakukan pengaturan ulang terhadap fasilitasnya untuk penerapan physical distancing.

 Semisal peletakan meja-meja makan kini diatur lebih jauh dan hanya bisa digunakan beberapa orang saja.

“Begitu pula ruang meeting yang tadinya mampu menampung 50 orang, kini hanya 10 orang saja. Untuk mendukung physical distancing, kami melepas partisi ruang meeting sehingga lebih luas dan tamu dapat duduk berjarak,” imbuhnya.

Dinas Pariwisata DIY Lihat Kesiapan Hotel di Kota Yogyakarta

Serupa dengan Hotel Melia Purosani, Royal Ambarrukmo Yogyakarta juga telah menerapkan protokol kesehatan.

 Marcom & Communication Manager Royal Ambarrukmo Yogyakarta, Khairul Anwar mengatakan, walaupun belum membuka kembali seluruh kamar tamu dan fasilitas publiknya, telah mengaplikasikan standar prosedur kesehatan dan keamanan semenjak April 2020.

Bahkan sebelumnya, pada kuartal ke-4 tahun 2019 lalu, Royal Ambarrukmo telah lulus sertifikasi ISO 22,000 serta HACCP sebagai standar internasional untuk higienitas proses makanan dari hulu ke hilir.

“Prosedur yang diterapkan ke internal karyawan yang akan bertemu dengan tamu, akan dicek suhu tubuh, pencatatan histori dan data diri saat memasuki pintu masuk. Karyawan dengan gejala atau keluhan kesehatan akan diberikan konsultasi dokter in-house serta rujukan untuk beristirahat tanpa diharuskan bekerja,” ujarnya pada Tribunjogja.com.

Fasilitas makan dan minum yang masih terus dibuka untuk seluruh penikmatnya, baik makan di tempat atau takeaway, pun menerapkan protokol kesehatan yang disempurnakan.

Persiapan New Normal, Hotel dan Restoran di Bantul Simulasikan SOP Protokol Kesehatan

Tamu yang akan berkunjung ke Punika Deli atau pertemuan di Royal Ambarrukmo, terlebih dahulu dicek suhu tubuhnya di pintu masuk, disarankan mencuci tangan dengan air mengalir atau mempergunakan hand sanitizer cair.

Protokol duduk berjarak juga diterapkan; sebagai contohnya dahulu satu meja bundar berisi 8-10 orang, kini hanya disarankan 4 atau maksimal 6 saja.

Perawatan fasilitas seperti ruang makan, kamar dan area publik lain, disinfektasi secara berkala dan terperinci untuk tindakan preventif.

Tak lepas, kebun hijau yang luas di kompleks Royal Ambarrukmo serta area cagar budaya abad ke-18 yaitu Kedaton Ambarrukmo, dirawat dan secara rutin dibersihkan untuk menjaga keasriannya.

Saat ini Royal Ambarrukmo kembali membuka lokasi-lokasi terindahnya untuk prosesi pernikahan yang privat dari 30 hingga 200 orang, dengan mengikuti protokol kesehatan yang disempurnakan juga. (TRIBUNJOGJA.COM)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved