Persediaan Darah A dan B di PMI Kota Yogyakarta Menipis

Persediaan darah mulai menipis sejak awal pekan lalu. Golongan darah yang mengalami penipisan persediaan adalah golongan darah A dan B.

bio-co.net
ilustrasi 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Persediaan darah di Unit Donor Darah PMI Kota Yogyakarta mulai menipis.

Hal itu disampaikan oleh Pimpinan PMI Kota Yogyakarta, Lilik Kurniawan.

Ia mengungkapkan persediaan darah mulai menipis sejak awal pekan lalu. Golongan darah yang mengalami penipisan persediaan adalah golongan darah A dan B.

"Sejak Senin stok mulai menipis. Stok untuk A dan B yang menipis,"ungkapnya, Minggu (05/07/2020).

Lilik melanjutkan sejak pandemi COVID-19, jumlah pendonor di PMI Kota Yogyakarta turun drastis. Hal itu pula yang menyebabkan persediaan darah di PMI Kota Yogyakarta menipis.

Menurut dia, jumlah pendonor tidak sebanding dengan permintaan darah. Jumlah pendoron semakin menurun, sementara permintaan darah cenderung meningkat.

"Jumlah pendonor turun sekitar 40 persen, sementara permintaan cenderung meningkat. Itulah yang menyebabkan stok kita kosong,"lanjutnya.

PMI Kota Yogyakarta meminta masyarakat tidak takut untuk melakukan donor darah di tengah pandemi COVID-19. Pihaknya memastikan ada prosedur ketat untuk mencegah penularan COVID-19 saat donor darah.

Prosedur kesehatan yang dilakukan antara lain dengan mengganti peralatan untuk tiap pendonor seperti handscoon.

"Jangan takut donor darah di PMI Kota Yogyakarta. Kami menggunakan prosedur ketat untuk mencegah COVID-19,"sambungnya.

Dengan menipisnya persediaan darah, PMI Kota Yogyakarta akan tetap berupaya untuk menggelar donor darah massal. Meski digelar secara massal, pihaknya tetap memperhatikan protokol kesehatan. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved