11 Ribu Orang Sambangi 4 Destinasi Wisata di Gunungkidul Selama Masa Uji Coba 'New Normal'
Selama masa uji coba ini, tercatat ada belasan ribu pengunjung yang menyambangi 4 destinasi wisata percontohan.
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Alexander Ermando
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Tahap Uji Coba pembukaan wisata dengan SOP "New Normal" di Gunungkidul masih berlangsung hingga 30 Juni 2020 besok.
Selama masa uji coba ini, tercatat ada belasan ribu pengunjung yang menyambangi 4 destinasi wisata percontohan.
Sekretaris Dinas Pariwisata (Dispar) Gunungkidul, Harry Sukmono, melaporkan berdasarkan pencatatan sejak 24 Juni lalu, terdapat total 11,154 pengunjung saat Uji Coba.
"Rinciannya untuk Pantai Baron-Kukup 10,100 orang, Gunung Api Purba Nglanggeran 1,045 orang, dan Gua Kalisuci sebanyak 9 orang," jelas Harry dihubungi pada Senin (29/06/2020).
Puncak kunjungan uji coba terjadi pada Minggu (28/06/2020), di mana tercatat 6.132 orang mengunjungi Pantai Baron-Kukup.
Pada hari yang sama terdapat 448 pengunjung di Nglanggeran, sementara di Kalisuci puncak kunjungan terjadi pada 27 Juni dengan 9 orang.
Hingga jelang akhir uji coba, Harry mengatakan masih banyak pengunjung tak menggunakan masker saat berada di lokasi.
Selain itu, masih banyak dijumpai pengunjung yang bergerombol. Hal tersebut terutama terjadi di pantai.
"Kami juga mendapat laporan bahwa ada wisatawan yang menolak saat dicek suhunya. Maka mereka kami tolak dan minta pulang," ungkap Harry.
Terlepas dari pengunjung yang belum patuh, Harry mengatakan bahwa secara umum para pelaku wisata hingga pedagang sudah sadar dan siap mengikuti protokol kesehatan yang ada.
Terpisah, Ketua Pokdarwis Nglanggeran Mursidi menyebut salah satu kendala pada pengunjung adalah masih abai terhadap jaga jarak.
Hal ini terutama ditemukan pada rombongan keluarga.
"Tapi secara umum kepatuhan pengunjung sudah bagus. Mereka sudah menggunakan masker saat berada di lokasi," jelas Mursidi lewat pesan singkat.
Ia juga mengatakan petugas Pokdarwis selalu bersiaga di lokasi untuk mengingatkan para pengunjung yang hadir.
Meski puncak kunjungan terjadi pada Minggu kemarin, Mursidi mengatakan jumlah wisatawan masih dalam batas minimal yang disyaratkan.(*)