Superball
Kirim Surat Resmi, PSSI Ingin Shin Tae-yong Segera ke Indonesia
Kedatangan Shin Tae-yong tentu sangat diharapkan publik setelah dalam sepekan terakhir terlibat perang kata-kata dengan PSSI.
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Gaya Lufityanti
Keresahan Shin Tae-yong yang diungkapkan ke media-media Korea Selatan itu kemudian ramai dibicarakan di Indonesia hingga terdengar oleh PSSI.
Yunus Nusi selaku perwakilan PSSI pada awalnya tidak ingin menanggapi pernyataan kontroversial Shin Tae-yong.
Pasalnya, Yunus Nusi menilai bisa saja media-media Korea Selatan hanya membuat sensasi dengan melebih-lebihkan pernyataan Shin Tae-yong.
Kemudian, perang argumen seolah terjadi setelah situs resmi PSSI merilis pernyataan Indra Sjafri, Sabtu (20/6/2020).
Indra Sjafri dalam pernyataannya seperti menjawab keresahan Shin Tae-yong yang diungkapkan ke media-media Korea Selatan.
• PSSI Masih Tunggu Kedatangan Shin Tae-yong di Indonesia untuk Sampaikan Klarifikasi
Indra Sjafri secara detil menjelaskan bagaimana awal mula insiden yang melibatkan dirinya dengan Shin Tae-yong saat masih menjadi asisten.
Tidak hanya memberi penjelasan, Indra Sjafri juga mengritik Shin Tae-yong soal sikap selama di Korea Selatan hingga gaji.
Indra Sjafri menilai Shin Tae-yong tidak profesional selama bekerja sebagai pelatih timnas Indonesia hingga pembohong terkait pernyataan di media Korea Selatan.
Saling adu argumen ini membuat publik banyak berspekulasi jika Shin Tae-yong akan dipecat PSSI dalam waktu dekat.
Padahal, Shin Tae-yong saat ditunjuk menjadi pelatih timnas Indonesia mendapat kontrak empat tahun dan sampai saat ini belum melakoni pertandingan resmi. (TRIBUNJOGJA.COM)