Pikul Tugas Berat di Piala Dunia U-20 2021, Shin Tae-yong : Pelatih Bukan Pesulap
PSSI ingin timnas U-19 Indonesia setidaknya bisa lolos dari fase grup di Piala Dunia U-20 2021.
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM - Pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong, tengah memikul tugas berat bersama skuad Garuda Muda, yakni ditargetkan lolos grup dan menjadi semifinalis Piala Dunia U-20 2021.
Target tinggi tersebut disampaikan PSSI pada sebuah rapat virtual dengan Shin Tae-yong pekan lalu.
Rapat tersebut membahas persiapan timnas Indonesia menggelar Piala Dunia U-20 sekaligus evaluasi perkembangan timnas U-19 selama wabah virus corona melanda dunia.
Yunus Nusi selaku Plt Sekjen PSSI yang juga ikut dalam rapat tersebut menegaskan, PSSI ingin timnas U-19 Indonesia setidaknya bisa lolos dari fase grup di Piala Dunia U-20 2021.
Setelah melewati tahapan itu, timnas diharapkan bisa tembus ke babak delapan besar dan semifinal.
• PSSI Terus Persiapkan Sejumlah Program untuk Timnas Indonesia Bersama Shin Tae-yong
• Shin Tae-yong Ingin TC Timnas Indonesia Digelar di Korea Selatan
Menurut Shin, hal ini terlalu muluk mengingat Indonesia sekarang masih berada di peringkat ke-173 di ranking FIFA.
Kendati demikian, Coach Shin punya harapan besar bagi timnas seiring potensi besar yang menurutnya dimiliki oleh Indonesia.
"Jika saya membuat program untuk timnas dan pemain, tolong kerja samanya. Seorang pelatih bukan lah pesulap tetapi kami perlu proses," ujar Shin Tae-yong kepada media asal Korea Selatan, Naver Sports, Rabu (17/6/2020).
"Saya ingin ada dalam sejarahnya ketika visi sepak bola Indonesia terwujud."
"Sebelum adanya Covid-19 ini, 70.000 penonton datang ke pertandingan pembuka Liga 1 di Jakarta. Benar-benar hebat sekali antusiasme sepak bola Indonesia. Pemerintah Indonesia pun sangat perhatian terhadap sepak bola karena bergulirnya Piala Dunia U20 2021 tahun depan," lanjutnya.

Sebagaimana diketahui, Shin Tae-yong mulai menjabat sebagai pelatih timnas Indonesia sejak Januari 2020.
Shin Tae-yong mengaku terbujuk oleh prospek Indonesia bermain sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2021 dan juga janji dari PSSI untuk memberikannya dukungan penuh menukangi timnas U20, U23, dan timnas senior.
Meski sempat melatih beberapa bulan dan mengadakan training camp di Thailand, program timnas Indonesia di semua kategori umur berhenti seiring dengan adanya pandemi virus corona.
Shin Tae-yong kemudian mengajukan beberapa pergeseran di program timnas, antara lain mengadakan training camp di Korea Selatan pada 1 Juli 2020 untuk meningkatkan kondisi fisik dan menemui kualitas lawan lebih baik.
• Shin Tae-yong Ingin Bawa Skuat Timnas Indonesia Jalani Pemusatan Latihan di Korsel
• Timnas Indonesia Harus Bunyi di Piala Dunia U-20, PSSI Ingin Shin Tae-yong Kembali ke Indonesia
"Saat ini kita tidak bisa melawan tim-tim kuat level atas di Indonesia seiring kondisi Covid-19 yang semakin parah. Jadi, TC di luar negeri dapat membantu pola konsumsi dan physical conditioning pemain selama masa karantina," ujar Shin.
"Baru kita mengadakan TC kembali di Indonesia pada awal September," lanjutnya.
Akan tetapi, PSSI dikabarkan berniat menggelar TC Timnas Indonesia di Jakarta, tepatnya di Lapangan ABC Senayan dan Stadion Madya.

Shin Tae-yong mengatakan bahwa sikap PSSI berubah, padahal di awal dijanjikan dukungan penuh.
Ia enggan mengungkapkan lebih jauh kepada Naver Sports soal perubahan sikap seperti apa yang dimaksud, tetapi sang pelatih juga berbicara soal isu transparansi.
"Negara-negara yang sepak bolanya maju, masyarakatnya lebih mengetahui tentang federasi secara transparan. PSSI sering berganti pengurus dan kebijakan," bebernya. (*)