Nasabah Bumiputera Konsultasi ke Kejari Gunungkidul Lantaran Klaim Tak Cair

Tujuh warga Wonosari mendatangi Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Gunungkidul pada Rabu (18/06/2020) kemarin.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
Tribun Jogja/ Alexander Ermando
Sejumlah warga Wonosari berkonsultasi dengan Kejari Gunungkidul terkait masalah pencairan klaim asuransi, Rabu (17/06/2020) kemarin 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Alexander Ermando

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Tujuh warga Wonosari mendatangi Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Gunungkidul pada Rabu (18/06/2020) kemarin.

Kedatangan mereka untuk berkonsultasi hukum terkait masalah klaim yang tidak segera dibayar oleh Asuransi Jiwa Bumiputera.

Daryanti, warga Kalurahan Wareng, Wonosari menuturkan bahwa seharusnya klaim polis asuransi miliknya bisa dicairkan pada akhir tahun lalu.

"Jatuh temponya akhir tahun kemarin, tapi sampai sekarang belum dibayarkan. Padahal kalau mengikuti perjanjian, keterlambatan maksimal 1 bulan," tutur Daryanti usai berkonsultasi.

Daryanti menceritakan ia mengambil dua produk dari Bumiputera, yaitu asuransi pendidikan dan kesehatan jiwa.

Keduanya ia ambil sejak 2005 lalu, dan selama 14 tahun rutin membayarkan premi dengan besaran masing-masing Rp 350 ribu.

Premi tersebut rutin dibayarkan setiap 3 bulan, melalui jasa marketing.

Setiap pembayaran premi, Daryanti menyebut pegawai marketing Bumiputera datang ke rumah untuk mengambilnya.

Namun saat akan mengklaim asuransi pendidikan, Daryanti menyebut pihak Bumiputera belum bisa mencairkan.

Padahal dana tersebut akan digunakan untuk membiayai kuliah anaknya.

"Kalau dihitung, total klaim yang diajukan untuk asuransi jiwanya sudah Rp 65 juta. Saya sendiri saat itu ingin mengajukan klaim sebelum jatuh tempo, tapi tetap tidak bisa," jelasnya.

Sementara Hartini yang mengambil produk investasi juga ikut terdampak. Ia mengaku sudah mengambil produk tersebur sejak 2013.

Senasib dengan Daryanti, ia tidak bisa mengajukan klaim pencairan.

Meski hanya 7 orang yang datang, namun mereka memperkirakan ada lebih banyak lagi nasabah asal Gunungkidul yang merasakan dampak serupa.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved