Seorang ASN di Pemkot Magelang Terpapar Covid-19, Rapid Test Bakal Digelar untuk ASN Lainnya

Rapid test ini perlu dilakukan karena adanya satu ASN yang bekerja di kantor Dinkes Kota Magelang yang dinyatakan positif Covid-19

Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Muhammad Fatoni
Tiziana FABI / AFP
Warga menjalani tes cepat untuk mendeteksi COVID-19 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Rapid Test atau tes cepat rencananya akan dilaksanakan dalam waktu dekat kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Magelang.

Hal ini dilakukan setelah ada salah seorang ASN di lingkungan Pemkot Magelang yang terpapar Covid-19.

Plt Kepala Dinkes Kota Magelang, dr Majid Rohmawanto, menyatakan rapid test ini perlu dilakukan karena adanya satu ASN yang bekerja di kantor Dinkes Kota Magelang yang dinyatakan positif Covid-19.

Rapid test ini untuk seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintah Kota Magelang, dan TNI/Polri yang secara langsung menangani Covid-19.

"Dalam Minggu ini, rapid test akan dilakukan terhadap ASN, TNI dan Polri yang terlibat langsung menangani Covid-19," ujar Majid, Minggu (15/6/2020).

Uji swab sendiri telah dilakukan 15 orang keluarga dan rekan kerja pasien di Dinkes Kota Magelang.

Begitu juga, 12 orang rekannya yang agak jauh akan dilakukan pemeriksaan.

ASN yang terpapar sendiri adalah seorang perempuan berusia 53 tahun. Riwayat penularan masih dilacak.

Pasien adalah staf dan bukan petugas yang melayani pasien Orang Dalam Pemantauan (ODP) atau orang berkaitan dengan Covid-19.

Pasien tersebut diketahui sebelumnya berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan dirawat RSJ Prof Dr Soerojo.

Pasien positif masuk ke rumah sakit pada tanggal 8 Juni 2020 dengan keluhan demam dan mual.

Ia sehari-hari bertempat tinggal di Tegalrejo, Kabupaten Magelang ini kemudian dilakukan rapid test di RS Harapan Kota Magelang dengan hasil reaktif.

Swab dilakukan setelahnya dan hasilnya keluar pada Sabtu malam yakni positif.

Wakil Wali Kota Magelang, Windarti Agustina, mengatakan prioritas rapid test adalah tenaga kesehatan dan ASN yang secara langsung menangani Covid-19.

Tes dilakukan agar mereka tetap terlindungi dalam menjalankan tugas.

"Ini demi untuk melindungi dan menjaga agar yang bersangkutan merasa aman nyaman dalam menjalankan tugas dan kewajibannya," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved