Jawa

Bupati Klaten Ajak Warga Ayo Tetap Pakai Masker 

Agar New Normal bisa diterapkan ke seluruh lapisan masyarakat dan sektor kehidupan, maka syaratnya Klaten harus bisa keluar dari zona merah virus coro

Penulis: Victor Mahrizal | Editor: Ari Nugroho
Dok Pemkab Klaten
Bupati Klaten Sri Mulyani pada acara penyerahan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) di Desa Karangdukuh, Kecamatan Jogonalan, Rabu (10/6/2020) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Victor Mahrizal

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Bupati Klaten Sri Mulyani mengajak warga Ayo Tetap Memakai Masker di tengah pandemi virus Corona, apalagi dalam beberapa hari terakhir jumlah warga Klaten yang terkonfirmasi positif virus Corona atau Covid-19 terus bertambah. 

Selain pakai masker setiap di luar rumah, warga juga diajak disiplin menerapkan protokol kesehatan lainnya seperti menjaga jarak, menjauhi kerumunan jika tidak penting dan membiasakan cuci tangan pakai sabun maupun handsanitizer. 

"Agar Klaten segera ke luar dari zona merah virus corona, syaratnya seluruh warga harus disiplin menerapkan protokol kesehatan pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan pakai sabun," kata Bupati Klaten Sri Mulyani pada acara penyerahan Bantuan Langsung Tunai Dana  Desa (BLT DD) di Desa Karangdukuh, Kecamatan Jogonalan, Rabu (10/6/2020).

Dokter dan Perawat Positif Virus Corona, Pemkab Tutup Sementara Salah Satu RS di Klaten

Ajakan Bupati Klaten Sri Mulyani kepada warga untuk menerapkan protokol kesehatan disampaikan di tujuh desa yang dikunjungi dalam rangka penyerahan BLT DD.

Tujuh desa yang dikunjungi Bupati Klaten pada Rabu, 10 Juni 2020, masing-masing lima desa di Kecamatan Jogonalan yakni Desa Karangdukuh,  Prawatan, Wonoboyo, Dompyongan, dan Desa Tambakan serta dua desa di Kecamatan Kemalang yakni Desa Bawukan dan Desa Talun. 

Dikatakan, saat ini Kabupaten Klaten masih uji coba pelaksanaan New Normal khususnya bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan perangkat desa.

Agar New Normal bisa diterapkan ke seluruh lapisan masyarakat dan sektor kehidupan, maka syaratnya Klaten harus bisa keluar dari zona merah virus corona agar bisa menjadi zona kuning maupun zona hijau. 

Syaratnya agar Klaten bisa keluar dari zona merah virus Corona, tegas Bupati Klaten Sri Mulyani, maka warga Klaten harus disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan. 

Para Guru di Klaten Disiapkan Jadi Agen Edukasi Protokol Kesehatan

"Semua warga Klaten wajib pakai masker saat berkegiatan di luar rumah, menjaga jarak, menghindari kerumunan jika tidak penting dan membiasakan cuci tangan pakai sabun maupun handsanitizer," jelasnya. 

BLT DD di Desa Karangdukuh diserahkan kepada 54 Kepala Keluarga (KK), Prawatan 190 KK, Wonoboyo 143 KK, Dompyongan 218 KK, Tambakan 179 KK, Bawukan 57 KK dan Desa Talun 29 KK.(TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved