Pendidikan

Disdik Kota Yogya Akui Keterbatasan Sosialisasi PPDB Online di Tengah Pandemi

Ratusan orang tua/wali calon peserta didik baru SMP Kota Yogyakarta mendatangi Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Yogyakarta pada Rabu (3/6/2020).

Penulis: Maruti Asmaul Husna | Editor: Gaya Lufityanti
dok.istimewa
ilustrasi berita pendidikan 

Ditemui di Disdik Kota Yogyakarta, seorang orang tua calon peserta didik baru, Sumisih mengatakan dirinya menemukan masalah pada nama anak yang tertera di sistem Dukcapil.

“Masalahnya data di Dukcapil, di dalam sistem yang muncul nama orang lain, bukan nama anak saya. Jadi ini mau tanya ke Dinas,” ungkap warga Keparakan Kidul, Mergangsan, Yogyakarta ini.

Ia menuturkan berniat mendaftarkan sang anak ke SMPN 10 atau SMPN 13 Kota Yogyakarta.

Sebanyak 741 Siswa di Kota Yogya Daftar PPDB Lewat Zonasi Mutu

Sementara, orang tua lainnya yang datang bersama sang anak ke Disdik Kota Yogyakarta, Umay mengatakan sang anak sudah berhasil melakukan verifikasi akun.

Namun, mereka ingin menanyakan tentang piagam yang didapat dari olimpiade olahraga siswa nasional (O2SN) untuk masuk ke jalur bibit unggul.

“Ingin masuk jalur bibit unggul karena anak saya termasuk 10 besar prestasi di sekolah. Anak saya punya piagam O2SN bidang atletik. Kami mencari informasi apa bisa piagam itu untuk penambahan nilai di bibit unggul. Ternyata nggak bisa. Bisanya untuk jalur prestasi,” ungkapnya.

“Nanti kita lihat dulu hasilnya, kalau nggak masuk di jalur bibit unggul baru mendaftar ke jalur prestasi,” ujar Umay yang berdomisili di Sleman.

Umay menerangkan bahwa putrinya, Raya, berasal dari SDN Ungaran dan berniat mendaftar ke SMPN 5 atau SMPN 8 Kota Yogyakarta. (TRIBUNJOGJA.COM

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved