Update Corona di DI Yogyakarta

15,9 Persen Data Penerima Bansos Tambahan di Sumbermulyo Bantul Belum Tepat Sasaran

Sebanyak 129 dari 811 data penerima bantuan dari Pemda DIY di Desa Sumbermulyo dieliminasi lantaran ada yang sudah mampu maupun meninggal.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Ahmad Syarifudin
Penyaluran bantuan sosial tambahan dari Pemda DIY di Desa Sumbermulyo, Jumat (29/5/2020). Data penerima bantuan tambahan di desa tersebut, tidak tepat sasaran sebesar 15,9 persen. 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL- Pemerintah Desa Sumbermulyo, Kecamatan Bambanglipuro, Kabupaten Bantul menyalurkan bantuan sosial tambahan dari Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (29/5/2020).

Bantuan tambahan itu, disalurkan kepada ratusan warga terdampak Covid-19 yang sebelumnya sudah menerima bantuan PKH (program keluarga harapan) dan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai). 

Masing-masing menerima bantuan tambahan sebesar Rp 400 ribu yang akan disalurkan dalam tiga tahap. 

Lurah Desa Sumbermulyo, Ani Widayani mengatakan, data penerima bantuan dari Pemda DIY di desa Sumbermulyo awalnya ada 811 warga.

Dari data tersebut, kemudian dilakukan verifikasi melalui musyawarah dusun (musdus) di 16 padusunan.

Dana Padat Karya di Bantul Dialihkan untuk Tangani Covid-19

Hasilnya, ada sebanyak 129 warga data penerima bantuan tereliminasi. 

"Artinya, 15,9 persen data bantuan tambahan dari Provinsi (DIY) ini belum tepat sasaran," ucap Ani, ditemui di sela-sela penyaluran bantuan. 

Data yang tereliminasi karena dianggap tidak tepat sasaran itu, kata Ani, dikarenakan penerima bantuan ada yang sudah mampu.

Kemudian sudah meninggal dunia dan ada juga sebagian yang mengembalikan bantuan. 

Menurut Ani, di Desa Sumbermulyo yang mengembalikan bantuan jumlahnya cukup banyak.

Mereka sudah cukup mampu, sehingga merasa tidak berhak menerima bantuan.

Apalagi, diungkapkan dia, masih banyak masyarakat Sumbermulyo yang sebenarnya lebih berhak menerima bantuan. 

Itu alasan mengapa Ani memilih melakukan verifikasi data.

Data bantuan dari pemerintah provinsi itu tidak digelontorkan begitu saja. 

UPDATE Corona Bantul : Total 37 Orang Sembuh dari COVID-19, 17 Pasien Masih Dirawat

"Karena masyarakat menanti untuk diverifikasi. Lalu, ada masyarakat dengan kesadaran sendiri, mau mengembalikan (bantuan). Jadi kenapa kita tidak verifikasi," ucap dia. 

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved