Update Corona
UPDATE Corona Terkini di Kabupaten Magelang: Pasien Positif dan PDP Nol Kasus Baru, 1 Remaja Sembuh
Update Virus Corona di Kabupaten Magelang per Minggu 24 Mei 2020 menggembirakan setelah satu pasien remaja sembuh dan nol kasus baru
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Yoseph Hary W
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Update upaya pencegahan penularan Virus Corona di Kabupaten Magelang pada Minggu 24 Mei 2020 terbilang cukup baik. Satu pasien positif yaitu seorang remaja dinyatakan sembuh.
Selain itu, per Minggu tidak ada kasus baru baik penambahan pasien positif Virus Corona maupun Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Demikian juga jumlah pasien meninggal karena wabah Virus Corona juga tidak bertambah.
Informasi update dan perkembangan korban Virus Corona di Kabupaten Magelang ini disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi.
Disebutkan, perkembangan Covid-19 di Kabupaten Magelang, saat Idul Fitri 1441 H mengalami relaksasi.
Hari ini Minggu (24/5/2020), tidak ada penambahan pasien terkonfirmasi positif maupun Pasien Dalam Pengawasan (PDP) termasuk yang meninggal.
Justru ada satu pasien terkonfirmasi positif yang dinyatakan sembuh setelah hasil swab menyatakan negatif.
"Pasien itu seorang remaja dari kecamatan Ngablak. Sebelumnya ia memiliki riwayat kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif yang diketahui pernah bepergian dari gowa.
Ia dirawat sejak tanggal 19 mei kemarin di rumah sakit merah putih. Dengan adanya tambahan satu orang ini, jumlah pasien sembuh dari terkonfirmasi positif menjadi 26 orang.
Sedang jumlah yang masih dirawat ataupun menjalani isolasi mandiri, berkurang menjadi 70 orang," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi, diterima Tribun Jogja melalui siaran pers, Minggu (24/5/2020).
Sementara itu jumlah PDP baik yang dirawat maupun yang sembuh, tidak ada perubahan.
Untuk PDP yang dirawat, jumlahnya tetap sebanyak 22 orang.
Sedang yang sembuh, juga tetap sebanyak 125 orang.
"Untuk yang meninggal, juga tidak ada perubahan. Masih 25 orang dengan 23 diantaranya dari PDP dan dua dari pasien terkonfirmasi positif," lanjutnya.
Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP), jumlahnya masih fluktuatif.
