Pesan Terakhir Pilot Pesawat yang Jatuh di Kawasan Permukiman Penduduk di Pakistan

Pesawa Airbus A320 milik maskapai penerbangan Pakistan Airlines jatuh di kawasan permukiman penduduk di Karachi, Pakistan

Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
Akhtar Soomro/Reuters
Lokasi kecelakaan pesawat Pakistan Airlines yang jatuh di kawasan permukiman penduduk 

TRIBUNJOGJA.COM, KARACHI - Sebuah pesawat Airbus A320 yang membawa 99 orang penumpang, jatuh di kawasan permukiman penduduk di Karachi, Pakistan pada Jumat (22/5/2020) sore waktu setempat.

Pesawat yang bertolak dari Lahore, India menuju Karachi Pakistan ini jatuh saat hendak mendarat di bandar udara internasional Jinnah, Karachi.

"Kami masih mencoba merinci jumlah penumpang dalam pesawat nahas tersebut, namun berdasarkan informasi awal ada 99 penumpang, adn delapan awak pesawat," kata Abdul Sattar Khokhar, juru bicara otoritas penerbangan Karachi.

Pesawat Maskapai Penerbangan Internasional Pakistan (PIA) bernomor PK8303 tersebut hendak mendarat di Bandara Internasional Karachi.

CEO PIA Arshad Malik mengatakan bahwa pilot pesawat sempat memberikan pesan sebelum kecelakaan.

Ia mengatakan bahwa telah terjadi masalah teknis pada pesawat.

Pilot telah diminta untuk melakukan pendaratan dengan menggunakan dua landasan yang sudah disterilkan.

Namun pilot tampaknya hendak berputar terlebih dahulu sebelum mendarat.

"Pesan terakhir pilot mengatakan bahwa pesawat mengalami masalah teknis," kata Arshad.

Belum diketahui berapa jumlah korban tewas. Namun sejauh ini sudah ada enam orang luka-luka yang dilarikan ke rumah sakit.

Adapun gambar-gambar yang diperoleh dari lokasi kejadian memperlihatkan ada kepulan asap hitam.

Lokasi itu merupakan kawasan permukiman padat penduduk yang terdiri atas rumah dan apartemen.

Sejumlah ambulan dan pemadam kebakaran juga sudah berada di lokasi kejadian.

Sementara itu Perdana Menteri Pakistan Imran Khan mengungkapkan duka mendalamnya atas musibah tersebut.

"Kami sangat terkejut dan begitu berduka atas jatuhnya PIA, kami akan segera melakukan penyelidikan atas musibah ini. Kami sampaikan duka cita mendalam, kepada korban dan para keluarga korban," katanya dalam unggahan tweetnya. (*/Aljazeera)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved