Dua PDP dari Kabupaten Magelang Meninggal, Pasien dengan Penyakit Penyerta

Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dari Kabupaten Magelang dilaporkan meninggal dunia, Kamis (21/5/2020).

Mereka dari Kecamatan Grabag dan Mungkid.

Keduanya memiliki penyakit penyerta atau Comorbid.

Satu di antaranya dari Kecamatan Mungkid, riwayat berpergian ke Jogja.

"Dua PDP ini meninggal dunia, satu dari Kecamatan Grabag dan satu dari Kecamatan Mungkid," kata Koordinator Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Endra Wacana, Kamis (21/5/2020).

• Dua Positif Covid-19 di Kota Magelang Dinyatakan Sembuh

PDP dari Grabag meninggal dunia pukul 01.20 WIB di RSJ Prof Dr Soerojo.

PDP tersebut masuk rumah sakit dan dirawat sejak tanggal 13 Mei 2020 dengan penyakit penyerta atau Comorbid.

Sementara itu, PDP dari Mungkid masuk RSUD Tidar Kota Magelang, pada Rabu (20/5/2020) pukul 20.45 dengan keluhan nyeri dada, sesak nafas, dan batuk. 

"PDP yang meninggal dari Mungkid memiliki penyakit Comorbid, Hipertensi dan sakit jantung. Ia memiliki riwayat berpergian ke Jogja," kata Endra.

PDP yang meninggal dari Grabag dirawat di RSJ sejak tanggal 13 Mei dan meninggal tanggal 21 Mei.

Satunya merupakan warga Kecamatan Mungkid, yang mulai dirawat di RSU Tidar sejak tanggal 20 Mei kemarin. 

"Kini PDP yang meninggal ada 25 orang dan dua orang dari terkonfirmasi positif," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi.

• Tujuh Orang Positif di Kabupaten Magelang Dinyatakan Sembuh

Meski demikian, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang membaik juga bertambah.

Tambahan satu pasien sembuh dari Kecamatan Kaliangkrik.