Tanda dan Ciri-Ciri Orang yang Mendapatkan Lailatul Qadar

Orang yang shalat maghrib di malam itu berarti dia shalat maghrib ketika lailatul qadar
Orang yang shalat isya di malam itu berarti dia shalat isya ketika lailatul qadar
Orang yang shalat tarawih di malam itu berarti dia shalat tarawih ketika lailatul qadar
Orang yang sedekah di malam itu berarti dia sedekah ketika lailatul qadar

2. Orang yang melakukan ibadah di malam Lailatul Qadar.

Semua orang yang melakukan ibadah di malam itu, berarti dia melakukan ibadah di Lailatul Qadar. Besar dan kecil pahala yang didapatkan, tergantung ibadah yang dikerjakan di malam itu.

3. Bersungguh-sungguh dalam menjalani ibadah

Keterangan diatas bukan berarti mengajak umat muslim untuk bermalas-malasan dalam beribadah.

Lakukan ibadah dengan sungguh-sungguh dan mendekatkan diri kepada Allah S.W.T.

Mereka yang bersungguh-sungguh, akan mendapatkan petunjuk, sehigga dimudahkan Allah mendapatkan banyak kebaikan di malam itu.

وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا وَإِنَّ اللَّهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِينَ

Artinya : Orang-orang yang bersungguh-sungguh untuk (mencari keridhaan) Kami, benar- benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan kami. dan Sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik. (QS. Al-Ankabut: 69).

• Bagaimana Tanda-tanda Datangnya Malam Lailatul Qadar? Ini Penjelasannya

4. Yakin orang tersebut mendapat Lailatul Qadar

Keyakinan seseorang mendapat kejadian luar biasa ketika malam Lailatul qadar itu tidak benar. Mendapat malam Lailatul qadar tidak harus mengalami kejadian aneh atau kejadian luar biasa.

Allah S.W.T akan menuntun mendapatkan malam Lailatul Qadar. Mengutip dari nu.or.id, Allah S.W.T akan menghilangkan kantuk, melenyapkan malas, dan menguatkan istiqamah ketika Lailatul Qadar datang.

Ada beberapa tanda datangnya Lailatul Qadar yaitu udara pada malam hari tidak terasa dingin atau panas, matahari di pagi hari tidak terlalu panas, malam Lailatul Qadar tampak cerah dan tenang, dan terakhir ibadah terada lebih tenang dari malam sebelumnya.

(Tribunjogja.com | Dwi Latifatul Fajri)