Curhatan Jorge Lorenzo Soal Tak Tentu Nasibnya di MotoGP 2020 dan Musim Depan

TRIBUNJOGJA.COM - Tak hanya jadwal balapan MotoGP 2020 yang belum jelas karena virus corona, nasib juara dunia lima kali, Jorge Lorenzo juga masih terombang ambing.

Setelah mengumumkan pensiun dari balapan motor tahun lalu, Jorge Lorenzo dikontrak oleh Monster Energy Yamaha MotoGP untuk menjadi pebalap tes atau test rider.

Lorenzo memberikan analisa pengembangan motor M1 mulai dari tes par-musim terutama di Sepang dan Qatar.

Sebelum pindah ke Ducati, Lorenzo lebih dulu balapan bersama Yamaha dan berduet dengan Valentino Rossi.

Kemudian dia pindah ke Ducati tahun 2018, dan posisinya digantikan oleh Maverick Vinales.

Semusim bersama Ducati, Lorenzo bergabung bersama Repsol Honda menggantikan Dani Pedrosa yang memutuskan pensiun, yang kini menjadi test rider Red Bull KTM.

Selama musim 2019, seri demi seri balapan Lorenzo bersama Honda tidak menunjukkan performa yang memuaskan.

Dia banyak mengalami cedera dan belum pernah berada di posisi tujuh besar sepanjang musim 2019.

Akhirnya, di balapan terakhir MotoGP, dia mengumumkan untuk pensiun dan balapan di Valencia menjadi balapan penutup karirnya.

Baru sebentar menyicipi peran sebagai test rider, nasib Lorenzo kini jadi tidak jelas. Hal ini tak terlepas dari kacaunya kalendar agenda balapan MotoGP 2020 yang belum bisa dipastikan karena pandemi virus corona.

Akibatnya, selain tidak bisa balapan, pengujian mesin motor juga tak bisa dilakukan oleh tim karena ada pembekuan, untuk pengembangan teknologi mesin.

Selain itu, Lorenzo juga dijanjikan bisa kembali balapan menggunakan wildcard yang akan diberikan Yamaha, namun itu juga menjadi tak pasti sekarang.

"Ini mengecewakan, karena aku sangat ingin balapan lagi bersama Yamaha di Montmelo  dan aku tidak bisa melakukan itu, tapi ini menjadi jelas untuk bahwa aku ingin melakukannya di kondisi yang bagus," katanya, dikutip Tribunjogja.com dari laman GPOne.com, Kamis (14/5/2020).

"Akan gila jika melakukannya tanpa tes sebelumnya. Tujuannya adalah untuk balapan dan membantu Yamaha dengan latihan empat hari berturut-turut untuk memberi informasi yang memungkinkan," imbuhnya.

Lorenzo masih punya kesempatan untuk menggunakan wildcard di Misano atau Motegi, tapi kondisi ini juga belum bisa dipastikan.

Lalu, apakah musim 2021 Lorenzo masih menjadi test rider Yamaha? Belum ada yang tahu jawabannya.

"Aku harus bicara dengan Yamaha lagi untuk melihat apakah kami masih bisa bekerja sama lagi di tim tes tahun depan," jawabnya.

( Tribunjogja.com | Fatimah Artayu Fitrazana)