Pendidikan
Kuota Jalur Prestasi PPDB 2020 Sebanyak 20 Persen
Daya tampung untuk jalur prestasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online 2020 jenjang SMAN/SMKN di DIY paling banyak kuotanya 20 persen dari
Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Daya tampung untuk jalur prestasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online 2020 jenjang SMAN/SMKN di DIY paling banyak kuotanya 20 persen dari daya tampung sekolah.
Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan Mutu Pendidikan Disdikpora DIY, Didik Wardaya mengatakan calon peserta didik SMAN yang dapat mengikuti jalur prestasi pada PPDB 2020 adalah calon peserta didik yang berada di luar zona satu.
"Jadi (jalur prestasi) khusus yang dari luar (zona satu)," ujarnya.
Sedangkan calon peserta didik SMKN yang masuk melalui Jalur Prestasi diperuntukkan bagi calon peserta didik yang berdomisili di zona satu dan zona dua.
• Cek Pendaftaran PPDB Online 2020 Sekolah Pilihanmu di Laman Siap-ppdb.com
Didik menjelaskan syarat untuk mendaftar jalur prestasi yakni calon peserta didik memiliki nilai gabungan paling sedikit 340.
"Kalau di jalur prestasi, nilai gabungan kalau ditotal minimal harus 340 baru bisa mendaftar di jalur prestasi," kata dia.
Nilai gabungan didapat dari rata-rata nilai hasil perhitungan rapor mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan IPA dari peserta didik SMP/MTs semester 1-5.
Kemudian ditambah dengan nilai rata-rata UN sekolah 4 tahun terakhir diberikan bobot 10 persen dan ditambah nilai akreditasi sekolah dikalikan empat diberikan bobot 10 persen.
• Disdikpora DIY Sebut Ada Beberapa Perbedaan pada PPDB 2020 dengan Tahun Lalu
Adapun penentuan urutan seleksi jalur prestasi didasarkan pada nilai gabungan SMP/MTs ditambah prestasi di bidang non akademik, prioritas pilihan sekolah dan pendaftar Iebih awal.
Dijelaskan Didik, pada PPDB tahun ini, calon peserta didik hanya bisa mendaftar satu jalur saja.
"Tahun ini, masing-masing jalur itu hanya boleh mengambil satu jalur. Tidak bisa zonasi terus sama prestasi. Zonasi ya zonasi semua. Prestasi ya prestasi semua," ujarnya.
Apabila jalur prestasi tidak terpenuhi maka sisa kuota akan dialihkan ke jalur zonasi.(TRIBUNJOGJA.COM)