MotoGP
Rencana MotoGP 2020, Ini Kata Dorna Soal Jadwal, Venue, Jumlah Putaran dan Persiapan Tes COVID-19
MotoGP 2020 rencananya akan dilanjutkan dengan hanya 10 balapan. Berikut penjelasan Dorna Sport seputar rencana persiapan MotoGP 2020
TRIBUNJOGJA.COM - MotoGP 2020 akan dilanjutkan dengan sejumlah keterbatasan. Direncanakan digelar pada Juli mendatang, MotoGP 2020 hanya akan digelar sebanyak 10 - 12 balapan.

Berikut penjelasan CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, yang angkat bicara soal rencana yang disiapkan pihaknya dalam menggelar kembali MotoGP 2020.
MotoGP 2020 mengalami jeda kejuaraan panjang setelah berbagai seri balap ditunda ataupun dibatalkan akibat pandemi virus corona.
Sejak dibuka di Sirkuit Losail, Qatar, pada 8 Maret 2020, baru ada satu balapan dari kelas Moto2 dan Moto3 yang sudah berlangsung di MotoGP musim ini.
Sementara kelas utama MotoGP justru sama sekali belum berlomba sejak tes pramusim terakhir di tempat yang sama pada Februari silam.
Menggelar balapan di tengah pandemi memang bukan pekerjaan yang mudah bagi Dorna Sports selaku penyelenggara MotoGP.
Selain harus memastikan paddock beserta personelnya bebas dari covid-19, MotoGP harus mendapatkan izin menggelar balapan dari pemerintah setempat.
Sekadar informasi, berbagai negara saat ini melarang acara publik berskala besar. Perjalanan antar-negara juga dibatasi demi menekan angka kasus covid-19.
Meski situasi yang dihadapi sulit, Dorna dan seluruh tim kontestan MotoGP telah mengantongi berbagai rencana untuk bisa menggelar balapan pada tahun ini.
Sang CEO, Carmelo Ezpeleta, pun membagikan poin-poin penting soal kelanjutan MotoGP 2020.
Berikut BolaSport.com merangkumnnya dari laman MotoGP.
1. Kapan MotoGP 2020 Bakal Dimulai
Ezpeleta mengatakan pihaknya sedang mengusahakan agar MotoGP 2020 akan dimulai pada akhir Juli.
"Di mana dan kapan balapannya baru akan diputuskan nanti," ucap Ezpeleta.
2. Berapa Balapan yang Akan Digelar