Update Corona di DI Yogyakarta

Hasil Swab Dinyatakan Negatif, 53 Tenaga Medis RSUP Dr Sardjito Yogyakarta Diizinkan Kembali Bekerja

Para tenaga medis ini dirumahkan sejak diketahui kontak secara langsung dengan penderita positif Covid pada tanggal 23 April 2020 lalu.

Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Muhammad Fatoni
Ist
RSUP Dr Sardjito 

"Stiker tersebut akan menggambarkan hasil screening apakah termasuk kelompok aman (hijau), kelompok resiko rendah (kuning) dan risiko tinggi (merah)," ujarnya.

Rincian Tiga Klaster Terbesar Penyebaran Covid-19 di DIY, Terbanyak di Wilayah Sleman

Kasus Positif Covid-19 di DIY Tembus 104 Pasien, Berikut Rincian 9 Tambahan Kasus Positif Hari Ini

Sebelumnya dikabarkan, sebanyak 53 orang yang terdiri dari dokter, perawat, pramu husada dan cleaning service RSUP Dr Sardjito Yogyakarta telah menjalani tes swab.

Tes swab tersebut dilakukan pada Senin (27/4/2020) dan Selasa (28/4/2020) lalu.

Dari hasil swab yang keluar pada Rabu (29/4/2020) sore, didapatkan hasil swab sebanyak 41 dinyatakan negatif, termasuk dokter spesialis dan dokter peserta didik.

Kemudian pada Kamis (30/4/2020) malam, sebanyak 12 petugas lainnya juga dinyatakan negatif.

Dengan begitu sebanyak 53 pegawai RSUP Dr Sardjito yang telah menjalani swab seluruhnya dinyatakan negatif Covid-19.

"Malam ini jam 19.00 hasil 12 petugas lainnya menyusul negatif semua. Sehingga tidak ada nakes yang terinfeksi Covid," ujar Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan, kemarin.

RSUP Dr Sardjto menyiapkan ruang isolasi dengan HEPA Filter System berkapasitas delapan tempat tidur untuk mengantisipasi adanya pasien yang terindikasi virus corona .
RSUP Dr Sardjto menyiapkan ruang isolasi dengan HEPA Filter System berkapasitas delapan tempat tidur untuk mengantisipasi adanya pasien yang terindikasi virus corona . (TRIBUNJOGJA.COM / Amalia Nurul)

Ia mengungkapkan, RSUP Dr Sardjito dalam menjalankan perawatan terhadap seluruh pasien juga telah menggunakan prosedur yang ketat.

Terutama masalah penggunaan alat pelindung diri (APD) maupun prosedur sterilisasi mandiri dan cuci tangan

"Alhamdulillah, APD yang dipakai teman teman kami sesuai standar dan mengikuti protokol dengan benar dalam penanganan pasien," katanya.

( TRIBUNJOGJA.COM )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved