Dengan BCH, Qwords Siap Dukung WFH, Pembelajaran Online dan PSBB

TRIBUN-JOGJA.com – Tak terasa saat ini sudah memasuki pekan ke-6 pemerintah memberlakukan kebijakan pembatasan sosial akibat Covid-19 .

Dalam kebijakan tersebut, pemerintah meminta masyarakat untuk melakukan work from home (WFH), pembelajaran online interaktif, hingga pembatasan sosial skala besar (PSBB) untuk mengurangi penyebaran Covid-19.

Product Manager Qwords, Andi Triyadi mengatakan hal ini menjadi peluang besar untuk menyediakan wadah pembelajaran jarak jauh atau yang dikenal dengan e-learning atau kelas online.

"Tingginya permintaan masyarakat akan kelas online  bisa menjadi peluang besar karena  pertemuan tatap muka untuk bekerja dan kegiatan belajar mengajar hampir tidak bisa dilakukan selama pandemi,” kata Andi dalam keterangan tertulisnya kepada Tribun Jogja.

Meski begitu, Andi mengatakan saat ini dunia pendidikan Indonesia belum 100 persen siap melakukan perubahan sistem belajar secara online.

“Saat ini, hanya 65 persen pelajar yang bisa menjangkau materi pembelajaran secara online. Hal tersebut disebabkan karena sulitnya akses internet dan ketersediaan kelas online itu sendiri,” ujar Andi.

Dengan keadaan seperti ini, Andi mengatakan akan semakin banyak orang yang mendesak pemerintah agar memenuhi kebutuhan pembelajaran di seluruh Indonesia.

Oleh karena itu, Qwords sebagai penyedia layanan coud web hosting merasa perlu untuk mendukung sistem pembelajaran online tersebut melalui layanan terbarunya Business Cloud Hosting (BCH).

“Layanan ini merupakan paket cloud hosting terbaru dari Qwords yang disediakan khusus untuk website keperluan e-learning atau kelas online, dan pengganti tatap muka lainnya,” kata Andi.

Andi menjelaskan BCH dapat menampung hingga 300 user dalam sebuah kelas online. Tak hanya digunakan untuk keperluan sekolah, BCH  juga bisa dipakai untuk e-learning lainnya seperti kajian, workshop.

“Harganya mulai dari Rp 150 ribu per bulan," kata Andi.