DPC PDIP Bantul Bentuk Relawan Evakuasi dan Pemakaman Covid-19

Di tengah pandemi virus Corona, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Bantul membentuk relawan untuk pemakaman dan evakuasi pasien bergejala Covid-19.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Hari Susmayanti
Istimewa
Relawan PDIP sedang memakamkan jenazah sesuai protokol Covid-19. 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Di tengah pandemi virus Corona, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Bantul membentuk relawan untuk pemakaman dan evakuasi pasien bergejala Covid-19.

Relawan yang dibentuk itu sebelumnya telah dibekali pelatihan mengenai tata cara pemakaman dan penanganan pasien virus Corona sesuai protokol kesehatan.

Wakil Ketua DPC PDIP Bantul Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Tustiani mengatakan, sejak pandemi virus Corona merebak di Kabupaten Bantul, banyak sekali pasien meninggal dunia yang dimakamkan dengan mengedepankan protokol Covid-19.

Padahal tenaga evakuasi dan pemakaman sangat terbatas. Hal inilah yang mendorong DPC PDIP untuk ambil peran membantu dengan membentuk relawan.

"Relawan yang kami siapkan sudah memiliki pengalaman dan mendapatkan pelatihan sesuai protokol Covid-19," ucap Tustiani, Sabtu (25/4/2020)

Cerita ODP yang Dikarantina di Rumah Hantu, Nangis Dibayangi Sosok Hantu Minta Pulang

Menurut dia, keberadaan relawan pemakaman dan evakuasi pasien bergejala Covid-19 di Kabupaten Bantul sangat dibutuhkan.

Terbukti meski baru dibentuk, relawan dari partai berlambang banteng itu sudah terlibat dalam pemakaman jenazah sebanyak tiga kali. Semuanya dilakukan sesuai dengan protokol Covid-19.

Ia menjelaskan, dalam melaksanakan pemakaman, tentu relawan tidak bekerja sendirian. Pihaknya menjalin koordinasi dengan sejumlah instansi yang lain.

Adapun mengenai evakuasi pasien bergejala Covid-19, kata dia, sejauh ini belum dilaksanakan, karena permintaan dari masyarakat sejauh ini memang belum ada.

Pihaknya berharap, jumlah kasus terinfeksi COVID-19 di Kabupaten Bantul terus mengalami penurunan.

Kendati, apabila memang ada yang membutuhkan bantuan kaitannya dengan evakuasi pasien, pihaknya mengaku siap menjemput, kemudian mengantarnya ke Rumah Sakit.

"Ketika mengevakuasi pasien, tentu kita akan terapkan protokol ketat, sesuai dengan penanganan Covid-19," terang Tustiani.

Anggota komisi B DPRD Bantul itu, menyampaikan, bagi warga yang ingin meminta bantuan evakuasi keluarga ataupun saudaranya yang memiliki gejala mengarah ke COVID-19 bisa menghubungi nomor telepon 0812-2792-9200. Nomor tersebut menurutnya aktif 24 jam.

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Bantul, Joko Purnomo mengatakan, selama masa pandemi seperti saat ini yang paling diutamakan adalah rasa peduli terhadap sesama dan saling gotong-royong dalam menghadapi kesulitan.

Menurut dia, apa yang dilakukan relawan PDIP adalah bukti nyata gotong-royong bersama-sama dalam menghadapi masa pandemi. "Karena kita memiliki komitmen kuat bahwa yang paling utama adalah kemanusiaan," ucap dia.  (Tribunjogja/Ahmad Syarifudin)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved