Mandi Junub Sebaiknya Dilakukan Sebelum atau Sesudah Sahur?

Mandi Junub Sebaiknya Dilakukan Sebelum atau Sesudah Sahur saat Bulan Ramadan

Editor: Hari Susmayanti
Net
Ilustrasi 

TRIBUNJOGJA.COM - Dalam beberapa hari kedepan, umat muslim akan memasuki bulan ramadan.

Tak seperti pada bulan-bulan lainnya, pada bulan Ramadan ini, semua orang yang muslim diwajibkan untuk berpuasa.

Saat berpuasa, tentunya banyak godaan yang bisa membuat ibadah kita bisa batal.

Apa saja yang membatalkan puasa kita?

Banyak, mulai dari makan, minum, mengeluarkan mani (sperma) dengan sengaja hingga berhubungan badan (bahkan bagi suami-istri).

Kalau sudah memasuki malam atau bukan waktu puasa, makan, minum dan berhubungan badan bagi suami-istri boleh dilakukan.

Artikel kali ini khusus membahas tentang hubungan badan bagi suami-istri saat bulan Ramadan.

Banyak yang bingung dan tidak tahu, setelah suami istri berhubungan badan di malam bulan Ramadan, lebih baik mandi junub dahulu atau sahur terlebih dahulu.

Sepertinya sederhana, namun jika kita tidak tahu bagaimana yang seharusnya, pemahaman kita bisa salah kaprah dan menyesatkan.

Nah, daripada bingung, mari kita simak penjelasannya di bawah ini.

Sebetulnya tidak ada aturan yang melarang untuk langsung santap sahur sebelum mandi junub.

Sebab hal tersebut bukan tergolong aktivitas yang dilarang bagi orang junub.

Sehingga tidak ada keharusan mana yang lebih didahulukan antara mandi junub terlebih dahulu atau langsung makan sahur.

Perlu diketahui, orang yang junub hanya dilarang melakukan 5 hal ini saja.

Yaitu, shalat, membaca Alquran, memegang dan membawa mushaf, thawaf, serta berdiam diri di masjid.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved