Wabah Virus Corona
Sederet Tanya Tentang Institut Virologi Wuhan yang Jadi Sorotan Setelah Wabah Virus Corona Merebak
Institut Virologi Wuhan menjadi sorotan dan dikait-kaitkan dengan asal muasal virus corona yang kini merebak dan menginfeksi masyarakat dunia
TRIBUNJOGJA.COM - Institut Virologi Wuhan menjadi perbincangan pascamerebaknya Virus Corona dan menginfeksi masyarakat dunia.
Apa itu Institut Virologi Wuhan dan benarkah Virus Corona penyebab COVID-19 berasal dari laboratorium tersebut hingga kini masih menjadi bahan diskusi terbuka di kalangan dunia.

Institut Virologi Wuhan terletak di perbukitan kota yang menjadi episentrum COVID-19, dikutip Tribun Jogja dari kompas.com.
Institut Virologi Wuhan menjadi sorotan setelah AS mengklaim dari sana wabah Virus Corona berasal.
Peneliti China telah mengemukakan, Virus Corona yang mewabah sejak akhir Desember 2019 kemungkinan meloncat dari binatang ke manusia di pasar yang menjual hewan liar.
Tetapi, sejumlah negara Barat seperti AS mulai menyuarakan teori konspirasi bahwa COVID-19 berasal dari laboratorium berteknologi tinggi itu.
Menteri Luar Negeri Mike Pompeo menyatakan, Washington akan menggelar "investigasi penuh" soal bagaimana pandemi Virus Corona itu bisa keluar dan mewabah di dunia.
Dilansir dari AFP Jumat (17/4/2020), berikut merupakan pertanyaan utama terkait Institut Virologi Wuhan (WIV) yang menjadi sorotan negara Barat.
Apa itu WIV?
Tempat tersebut merupakan rumah bagi Pusat Pembiakan dan Koleksi Virus China, bank virus terbesar di Asia dan berisi 1.500 jenis.
Fasilitas itu adalah laboratorium berkeamanan maksimum pertama di Asia, dan menangani patogen Kelas 4 (P4), virus berbahaya yang bisa menular antar-manusia seperti Ebola.
Institut berharga 300 juta yuan, sekitar Rp 661,5 miliar, diselesaikan pada 2015 dan dibuka secara resmi tiga tahun berselang.
Institut tersebut juga mempunyai laboratorium untuk menangani virus kelas 3 (P3) yang sudah dioperasikan sejak 2012 silam.
Laboratorium seluas 3.000 meter persegi itu adalah bangunan persegi dengan lampiran silindris, terletak di dekat kolam dekat kaki bukit pinggiran terpencil Wuhan.
Dalam kunjungan baru-baru ini, AFP tidak menemukan adanya aktivitas di sana, kecuali sebuah poster yang ditempelkan di luar kompleks.