Jawa
Ada Penambahan 1 Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Kabupaten Magelang
Perkembangan terkini Covid-19 di Kabupaten Magelang, terdapat penambahan satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Perkembangan terkini Covid-19 di Kabupaten Magelang, terdapat penambahan satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
Pasien tersebut memiliki riwayat berpergian ke luar daerah.
Pasien saat ini tengah dirawat di RSUD Muntilan.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi, mengatakan, berdasarkan informasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang, terdapat penambahan satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
• Hasil Rapid Test, Satu Tenaga Kesehatan di Kota Magelang Terdeteksi Positif
Pasien tersebut berasal dari Kecamatan Ngablak dan memiliki riwayat berpergian dari luar daerah.
Pasien positif baru saat ini dirawat di RSUD Muntilan, Kabupaten Magelang.
"Keterangan dari Dinkes Kabupaten Magelang, pasien positif baru saat ini dirawat di RSUD Muntilan. Pasien asal Kecamatan Ngablak dan riwayatnya bepergian dari luar daerah," kata Nanda, Kamis (16/4/2020).
Adanya penambahan satu kasus baru ini, maka terdapat 7 orang terkonfirmasi positif Covid-19 dari Kabupaten Magelang.
Sementara jumlah yang meninggal 12 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP), 3 diantaranya telah dilakukan Swab dan hasilnya negatif.
• Solidaritas Pangan Jogja Bagikan Nasi Bungkus Gratis di Tengah Wabah Virus Corona
"Keterangan dari Dinkes Kabupaten Magelang, hasil swab negatif telah diperoleh dari pasien PDP yg telah meninggal dunia yaitu dari Kecamatan Bandongan, Mertoyudan dan Kajoran. Ada 3 yg sudah keluar hasilnya," kata Nanda.
Selain itu, data ODP dan PDP sampai Kamis (16/4/2020) pukul 15.00 WIB, Orang Dalam Pemantauan (ODP) terdapat 214 orang.
Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 25 orang.
Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 7 orang.
Meninggal total 12 orang, pulang kondisi membaik sebanyak 2 orang, total 57 orang dan sembuh total 2 orang. (TRIBUNJOGJA.COM)