Update Corona 8 April: 1,43 Juta Warga Dunia Terinfeksi, Ini 50 Negara dengan Kasus Positif Covid-19
Jumlah pasien kasus corona di dunia, hingga Rabu (8/4/2020) pukul 9.29 WIB mencapai 1.431.691 kasus.
TRIBUNJOGJA.COM - Jumlah pasien kasus corona di dunia, hingga Rabu (8/4/2020) pukul 9.29 WIB mencapai 1.431.691 kasus.
Jika dibandingan dengan data kemarin sore pukul 16.18 WIB, jumlahnya bertambah lebih dari 79.000 kasus. Pasalnya, pada Selasa (7/4/2020) sore, jumlah terkonfirmasi kasus Covid-19 adalah 1.352.158 kasus.
Dari 1.431.691 orang yang positif terinfeksi Covid-19 pagi ini, 82.078 di antaranya meninggal dunia dan 302.150 telah dinyatakan sembuh.
Terdapat 209 negara dan wilayah di seluruh dunia yang telah melaporkan Covid-19. Selain itu, pandemi juga menyebar di dua transportasi angkut Internasional, yakni Diamond Princess yang bersandar di Yokohama, Jepang dan Kapal pesiar MS Zaandam Holland America.
Pemerintah menyatakan bahwa masih terjadi penularan virus corona yang menyebabkan jumlah pasien Covid-19 bertambah. Hingga Selasa (7/4/2020) pukul 12.00 WIB, diketahui secara total ada 2.738 kasus Covid-19 di Tanah Air.
Jumlah ini bertambah 247 kasus dalam 24 jam terakhir. Hingga kemarin siang, ada lebih dari 14.000 spesimen dari berbagai rumah sakit di Indonesia yang dites dengan metode PCR.
Hal ini diungkapkan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB pada Selasa (7/4/2020) sore.
"Penambahan kasus baru konfirmasi positif Covid-19 dengan pemeriksaan menggunakan metode PCR bukan rapid test sebanyak 247 kasus," ujar Yurianto.
"Sehingga total menjadi 2.738 orang," kata dia. Dia juga menjelaskan bahwa dalam periode yang sama terdapat penambahan 12 pasien Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh.
Dengan demikian, total ada 204 pasien yang dinyatakan tidak lagi terinfeksi virus corona berdasarkan dua kali pemeriksaan.
Kemudian, diketahui juga ada penambahan 12 pasien Covid-19 yang meninggal dunia. Penambahan ini menyebabkan total pasien meninggal akibat Covid-19 menjadi 221 orang.
"Masih ada pertambahan kasus meninggal sebanyak 12 orang, sehingga total menjadi 221," ujar Yurianto.
Data pemerintah memperlihatkan bahwa kasus Covid-19 masih terjadi di 32 provinsi. Dari seluruh provinsi, DKI Jakarta menjadi daerah dengan jumlah penularan tertinggi yakni total sebanyak 1.369 kasus sejak Indonesia mengumumkan kasus perdana pada 2 Maret 2020.
Yuri terus meningatkan kepada semua masyarakat untuk selalu menggunakan masker, terutama saat keluar rumah. Namun penting diingat, masker bedah dan masker N95 hanya diperuntukkan bagi pasien dan petugas medis.
"Tetap tinggal di rumah, bila sangat-sangat tidak diperlukan, tinggal di rumah!" kata Yuri dalam konferensi pers, Selasa sore. "Sekali lagi masker untuk semua," tegasnya.