Pendidikan
Sebagian Kampus di Magelang Berikan Subsidi Kuota Internet untuk Mahasiswa
Penerapan subsidi kuota internet bagi mahasiswa dilaksanakan oleh sebagian universitas di Magelang.
Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Penerapan subsidi kuota internet bagi mahasiswa dilaksanakan oleh sebagian universitas di Magelang.
Seperti Universitas Muhammadiyah Magelang, sebanyak 4.500 mahasiswa aktif akan diberikan subsidi kuota internet selama 3 bulan oleh pihak kampus.
Pemberian subsidi kuota internet itu telah diumumkan oleh Universitas Muhammadiyah (UM) Magelang.
Subsidi kuota internet untuk membantu perkuliahan online bagi mahasiswa aktif Universitas Muhammadiyah Magelang pada semester genap tahun akademik 2019/2020.
• Satu PDP dari Kabupaten Magelang Juga Dilaporkan Meninggal Dunia
Subsidi yang dimaksud adalah sebesar Rp50.000 per bulan dan diberikan selama 3 bulan.
Jumlahnya sebesar Rp150.000.
Pemberian subsidi tersebut diwujudkan dalam bentuk pemotongan biaya registrasi semester gasal tahun akademik 2020/2021.
Rektor UM Magelang, Suliswiyadi, mengatakan, secara regulasi, kuliah daring diperbolehkan sekitar 40 persen pada satu semester dalam kondisi normal.
Sementara, di masa pandemi seperti ini, kuliah mau tidak mau harus menggunakan kuliah daring.
• Kabar Terbaru dr Tirta, Keluar RS Nyanyikan Lagu Karangan Sendiri & Siap Kembali Lawan Virus Corona
"Adanya musibah seperti ini, mau tidak mau semua dosen sekarang harus kuliah online,” kata Suliswiyadi, Rabu (8/4/2020).
Kuliah online ini disarankan menggunakan platform elearning.ummgl.ac.id sebagai platform utama.
Platform lain seperti zoom dapat digunakan sebagai suplemen atau tambahan. Hal ini agar Webometrics dari UMMagelang dapat naik.
“Kuliah online UMMagelang menggunakan elearning.ummgl.ac.id, dengan pertimbangan akun resmi UMMagelang dapat terdetek untuk menaikkan Webometrics,” ujarnya.
UM Magelang sendiri telah mulai melangsungkan kuliah online sejak 23 Maret 2020.
Kemudian, direncanakan kuliah online tersebut akan berlangsung hingga 29 Mei 2020.(TRIBUNJOGJA.COM)