Wabah Virus Corona
Jangan Keliru, Ini Cara Membuat Hand Santizer atau Handrub Sendiri Menurut Pedoman WHO
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan cara pembuatan hand sanitizer yang bisa dibuat di rumah.Berikut cara pembuatan hand sanitizer.
Penulis: Dwi Latifatul Fajri | Editor: Rina Eviana
Jangan Keliru, Ini Cara Membuat Hand Santizer atau Handrub Sendiri Menurut Pedoman WHO
TRIBUNJOGJA.COM - Wabah virus corona di Indonesia membuat masker dan hand sanitizer menjadi barang yang susah dicari.
Kelangkaan hand sanitizer untuk membersihkan tangan dan pencegahan virus corona (COVID-19), susah dicari dan harganya mahal.
Meski disarankan mencegah virus corona lebih efektif dengan cara mencuci tangan yang benar pakai sabun, beberapa orang memilih membeli hand sanitizer karena lebih praktis.

Tanpa menggunakan air dan cukup mengoleskan di tangan, hand sanitizer dianggap lebih praktis daripada sabun cuci tangan.
Hand sanitizer menjadi pilihan untuk menekan pertumbuhan mikroorganisme di tangan.
Melansir dari situs resmi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan formulasi pembuatan handrub.
Handrub merupakan cairan, gel, atau busa yang mengandung alkohol.
• Kenali Ciri-ciri dan Gejala Terjangkit Virus Corona dari Hari Ke-1 Hingga Hari Ke-17
Handrub punya fungsi sama dengan hand sanitizer. Handrub dapat mencegah dan menonaktifkan pertumbuhan mikroorganisme di tangan.
WHO juga membagikan pembuatan hand rub. Ada dua bahan yang bisa menjadi pilihan untuk membuat handrub atau hand sanitizer.
Berikut alat dan bahan membuat hand sanitizer sesuai pedoman WHO, mengutip dari Kompas.com, bahan-bahan untuk pembuatan 10 liter handrub :
1. Formulasi 1
Etanol 96 persen 8.333ml
Hidrogen peroksida 3 persen 417 ml
Gliserol 98 persen 145 ml
Distilasi steril atau air mendidih yang sudah dingin
2. Formulasi 2
Isopropil alkohol 99.8 persen 7.515 ml
Hidrogen peroksida 3 persen 417 ml
Gliserol 98 persen 145 ml
Distilasi steril atau air mendidih yang sudah dingin
• Penjelasan Soal Bagaimana Sistem Kekebalan Tubuh Manusia Melawan Virus Corona