Bursa Transfer
Demi Striker Arsenal Aubameyang, Inter Milan Berani Lepas Ivan Perisic dengan Harga Diskon
Demi Striker Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang, Inter Milan Beri Diskon Bayern Munchen untuk Permanenkan Ivan Perisic
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Yoseph Hary W
Demi Striker Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang, Inter Milan Beri Diskon Bayern Munchen untuk Permanenkan Ivan Perisic

TRIBUNJOGJA.COM - Inter Milan sedang memburu striker klub Liga Inggris asal London, Arsenal, yaitu Pierre-Emerick Aubameyang di Bursa Transfer Musim Panas ini.
Untuk misi tersebut, Inter Milan pun berencana melepas Ivan Perisic yang kini dipinjam Bayern Munchen.
Dikabarkan, Bayern Muenchen bahkan akan dapat diskon jika permanenkan Ivan Perisic.
Gelandang Inter Milan, Ivan Perisic memang sedang menjalani masa peminjamannya di Bayern Muenchen hingga 30 Juni 2020.
• Negosiasi Kontrak Zlatan Ibrahimovic Buntu, AC Milan Incar 2 Striker dengan Statistik Gol Mentereng
Perisic secara resmi didatangkan oleh Bayern Muenchen dari Inter Milan pada Selasa (13/8/2019).
Kabar baru baru ini terdengar bahwa Bayern Muenchen memiliki keinginan untuk mempermanenkan gelandang berusia 31 tahun tersebut.
Dilansir dari Football Italia, pihak Inter Milan bersedia untuk memberikan diskon kepada Bayern Muenchen.
Tim dengan julukan Il Nerazzurri tersebut berani untuk memotong dana sebesar lima juta euro.
Jadi, Bayern Muenchen hanya tinggal membayar sekitar 20 juta euro untuk mempermanenkan Ivan Perisic dari Inter Milan
Mendengar kabar tersebut mungkin menjadi suatu kabar yang cukup menguntungkan untuk Bayern Muenchen pada bursa transfer musim panas nanti.
Selama memperkuat klub asal Jerman tersebut, Ivan Perisic sudah mengoleksi 15 kali penampilan.
Dikutip dari Transfermrkt, Pemain berusia 31 tahun itu sudah mampu menyumbangkan empat gol dan lima assist dari 948 menit bermain.
• Bertepuk Sebelah Tangan, AC Milan Bakal Lepas Donnarumma! Ada Sinyal ke Liga Inggris, Chelsea Siaga
Namun, para pendukung Bayern Muenchen sepertinya harus banyak bersabar transfer tersebut terjadi.
Karena adanya penundaan kompetisi akibat virus corona yang terjadi di Eropa termasuk Liga Jerman.