Antisipasi Penyebaran Virus Corona, Manajemen PSS Sleman Liburkan Pemain Selama 10 Hari
Manajemen PSS Sleman memperpanjang jatah libur Bagus Nirwanto dan kawan-kawan hingga sepuluh hari kedepan.
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Manajemen PSS Sleman resmi meliburkan para pemain terkait antisipasi penyebaran wabah virus corona covid-19.
Hal itu didasari rasa khawatir terkait penyebaran virus Covid-19 atau Corona yang semakin marak terjadi di Yogyakarta.
Akibat kian maraknya penyebaran virus itu, manajemen PSS Sleman memperpanjang jatah libur Bagus Nirwanto dan kawan-kawan hingga sepuluh hari ke depan.
Manajemen klub Super Elang Jawa itu menunda program latihan dan memperpanjang libur pemain mulai, Jumat (20/3/2020) hingga Senin (30/3/2020).
"Mempertimbangkan kondisi terkini serta mementingkan aspek kesehatan pemain dan ofisial maka tim pelatih akan meliburkan tim," ujar Manajer PSS Sleman, Danilo Fernando, Kamis (19/3/2020).

"Libur, mulai tanggal 20 hingga 30 Maret 2020 atau sampai ada instruksi resmi berikutnya dari PSSI," lanjutnya.
Rencana awalnya, tim besutan Dejan Antonic ini akan kembali menjalani latihan secara tertutup, Kamis (19/3/2020) setelah mendapat jatah libur tiga hari pascamelakoni laga pekan ketiga Liga 1 2020 kontra Persib Bandung.
Sebelum memutuskan untuk memperpanjang jatah libur pemain, penggawa PSS Sleman sempat menjalani tes kesehatan di RS Siloam, Yogyakarta, Kamis (19/3/2020) sore.
• BREAKING NEWS : Satu PDP Covid-19 di RSUD Panembahan Senopati Bantul Meninggal Dunia
Informasi yang dihimpun Tribunjogja.com, semua anggota tim dan official PSS Sleman mengikuti screening deteksi dini itu.
Seperti pengambilan sample darah, foto thorax, vaksin flu dan injeksi vitamin, perihal infeksi virus Corona.
Pemeriksaan kesehatan itu dilakukan oleh manajemen klub kebanggaan bumi Sembada sebagai bentuk upaya untuk melakukan pencegahan dan memastikan kondisi pemain dan staf dalam keadaan sehat.
Tes Kesehatan
Para pemain dan ofisial tim PSS Sleman melaksanakan pemeriksaan kesehatan.
Pada tes kesehatan yang dilaksanakan di RS Siloam, Yogyakarta itu, seluruh pemain, staf pelatih hingga oficial tim juga menjalani pemeriksaan.
"Sore tadi seluruh anggota tim dan oficial PSS Sleman mengikuti screening deteksi dini (sample darah, foto thorax, vaksin flu dan injeksi vitamin) perihal infeksi virus corona di rumah sakit Siloam Jogja," ujar Media Officer PSS Sleman, Ardita Nuzulkarnaen Azmi, Kamis (19/3/2020).

Menurut dia, pemeriksaan kesehatan itu dilakukan oleh manajemen klub berjuluk Super Elang Jawa sebagai bentuk upaya untuk melakukan pencegahan dan memastikan kondisi pemain dan staff dalam keadaan sehat.
"Langkah ini diambil sebagai tindakan preventif untuk pencegahan wabah virus corona yang makin meluas di Indonesia," katanya.
Tim besutan Dejan Antonic ini diketahui baru berkumpul kembali, Kamis (19/3/2020) setelah mendapat jatah libur selama 3 hari.
• Dejan Antonic Minta Penggawa PSS Sleman Kurangi Aktivitas di Luar Selama Jeda Kompetisi
• Begini Respon PSSI Soal Informasi Asisten Pelatih Barito Putera Terinfeksi Virus Corona
Jatah libur diberikan seusai melakoni partai tandang kontra Persib Bandung di pekan ketiga Liga 1 2020, Minggu (15/3/2020) lalu.
Sejatinya Bagus Nirwanto dan kawan-kawan bakal melakukan latihan secara tertutup Kamis sore ini, namun latihan urung dilaksanakan karena semua anggota tim menjalani tes kesehatan terlebih dahulu. (*)