Drama Korea Terbaik yang Pas Buat Kamu Tonton Secara Maraton, Sky Castle Hingga The Last Empress
Salah satu kebiasaan pecinta K-Pop adalah kerap menonton drama Korea secara maraton. Artinya, dalam 2-3 hari, mereka bisa menghabiskan satu season
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Mona Kriesdinar
'Angel’s Last Mission: Love' adalah permata dan kejutan yang menyenangkan pada tahun 2019, tidak hanya untuk keterampilan akting yang luar biasa dari Shin Hye Sun dan visual dari L INFINITE, tetapi juga karena alur ceritanya yang unik sehingga melibatkan malaikat yang terperangkap di bumi.
Serial tersebut menceritakan kisah seorang malaikat bernama Kim Dan, diperankn oleh L, yang dikirim ke bumi untuk melakukan tugas-tugas tertentu.
Dia sering menjadi domba hitam di dunia malaikat. Ia sempat jatuh cinta dengan seorang perempuan buta bernama Lee Yeon Seo (Shin Hye Sun) yang dia mulai berubah.
Serial ini menyentuh pada banyak tingkatan, tetapi sebagian besar mengharukan melihat Shin Hye Sun yang menjadi perempuan yang tidak berperasaan dan marah ketika mimpinya hancur.
Namun, ia menjadi orang yang hangat dan penuh kasih. Kisah transformasi dan cintanya dengan malaikat adalah kisah tentang penyembuhan dan bagaimana kekuatan cinta dapat mengatasi begitu banyak cobaan dalam hidup. Mereka memiliki chemistry luar biasa yang begitu menggembirakan untuk ditonton.
7. Arthdal Chronicles

Bagian 1 mengikuti kisah Eun Som yang lahir miskin tetapi dia ditakdirkan untuk membawa kehancuran ke kerajaan Arthdal. Sementara Ta Gon adalah pelindung tanah. Dia membalikkan kekayaan kerajaan dengan ambisi untuk naik takhta sebagai Raja.
Bagian 2 memperkenalkan detail dalam kehidupan Tan Ya yang dijual sebagai budak oleh orang-orang di Arthdal dan memiliki pengasuhan yang sulit.
Dia mencari balas dendam atas masa lalunya. Sementara itu, Sa Ya yang hidup di bawah eksploitasi di menara tinggi Arthdal. Apa yang akan terjadi ketika kedua kepribadian ini bersatu untuk membalas masa lalu mereka?
Bagian 3 Arthdal Chronicles terbagi menjadi tiga bagian yaitu The Children of Prophecy, The Sky Turning Inside Out, Rising Land dan Arth, THe Preude to All Legends. Seri yang tayang pada 7 September ini merupakan seri ketiga yang dibintangi oleh Song Joong Ki, Jang Dong Gun dan Kim Ji Won.
Serial ini menceritakan tentang kehidupan di negeri mistis bernama Arth dengan penduduk kota kuno Arthdal yang bersaing dan berebut kekuasaan. Eum Sum (Song Joong Ki) lahir dengan takdir sebagai pembawa bencana di Arthdal.
Sementara itu, Ta Gon (Jang Dong Gun) merupakan pahlawan Arthdal, ia telah membuka jalan untuk Arthdal agar menjadi negara dan kota makmur.
Ta Ya (Kim Ji Won) memiliki nasib yang sama dengan Eun Sum, ia merupakan keturunan dari suku wahan. Tapi, perbedaan Ta Ya, dirinya mampu bertahan hidup dan memahami misinya agar segera terselesaikan.
Drama ini cukup menarik perhatian bukan hanya kisahnya tapi pembuatan Arthdal Chronicles mencapai 40 miliar won atau setara Rp 501 miliar.
Tentu biaya tersebut merupakan biaya yang fantastis untuk pembuatan drama Korea. Ini merupakan drama yang mengeluarkan budget tak tanggung-tanggung selain Hotel Del Luna dan Crash Landing of Love.
( Tribunjogja.com | Bunga Kartikasari )