Jawa
Diduga Jadi Penyebab Banjir, 3 Bangunan di Sepadan Sungai Dengkeng Dirobohkan
Lebar sungai yang awal 45 meter, berkurang menjadi 38 meter akibat bangunan liar tersebut.
Penulis: Victor Mahrizal | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Victor Mahrizal
TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Tiga bangunan milik warga di Dusun Jalen RT 01 RW 05 Desa Paseban, Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten, Selasa (28/1/2020) dirobohkan karena diduga menjadi penyebab banjir.
Bangunan tersebut masing-masing dapur dan gudang milik Joko, kandang ayam milik Bambang, satu rumah dan kamar mandi milik Agus berada di badan sungai yang menyebabkan penyempitan.
Lebar sungai yang awal 45 meter, berkurang menjadi 38 meter akibat bangunan liar tersebut.
• 5 Tahap Mudah Tutorial Skincare Morning Routine, Jaga Kulit Wajah Agar Sehat Sedari Pagi
Pembongkaran tersebut dipimpin muspika dan kades.
Secara sadar, warga bergotong royong melakukan pembongkaran tanpa ada konflik dari pemilik bangunan dan berlangsung lancar.
Dalam pembersihan bangunan atas kesadaran warga ini dibantu dua alat berat dari BBWS Bengawan Solo yang sedang melakukan normalisasi tanggul longsor di wilayah tersebut.
Selain itu juga dibantu relawan, warga dan TNI - Polri yang ikut bergotong-royong. (TRIBUNJOGJA.COM)