Penuh Haru, Alicia Keys dan Boyz II Men Persembahkan Lagu untuk Kobe Bryant di Grammy Awards 2020
Menyusul kematian Kobe Bryant dan putrinya Gianna pada hari Minggu waktu Amerika Serikat, Grammy Awards ke-62 memberikan penghormatan kepada legenda
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.COM - Menyusul kematian Kobe Bryant dan putrinya Gianna pada hari Minggu waktu Amerika Serikat, Grammy Awards ke-62 memberikan penghormatan kepada legenda bola basket dengan cara yang mengejutkan.
Setelah penampilan pembukaan dari Lizzo, pembawa acara Alicia Keys naik ke panggung untuk mengatasi kerugian, mengakui dampak yang dialami Kobe Bryant pada dunia dan bangunan tempat Grammy diadakan pada Minggu malam, Staples Center.

"Kita semua merasakan kesedihan yang mendalam. Sekarang karena sebelumnya hari ini, Los Angeles, Amerika, dan seluruh dunia kehilangan pahlawan," kata Keys.
"Dan kita benar-benar berdiri di sini dengan patah hati di rumah yang dibangun Kobe Bryant."
Bryant bermain untuk Los Angeles Lakers selama 20 tahun dan membawa lima kejuaraan ke kota di Staples Center.
• Video Detik-detik Helikopter yang Diduga Bawa Kobe Bryant Kecelakaan, Jatuh dan Langsung Meledak
"Saat ini, Kobe dan putrinya Gianna dan semua yang telah hilang secara tragis hari ini ada dalam semangat kami, dalam hati kami, dalam doa kami, mereka ada di gedung ini dan saya ingin meminta semua orang untuk mengambil waktu sejenak dan tahan saja mereka di dalam diri Anda dan bagikan kekuatan kami dan dukungan kami dengan keluarga mereka," imbuh Keys.
• Rekaman Video Puing-puing Helikopter yang Menewaskan Kobe Bryant dan Putrinya
Alicia Keys dan Boyz II Men kemudian membawakan lagu capella yang memilukan, "So So Hard to Say Goodbye."

Selama lagu, kamera hanya mengarah pada foto Kobe Bryant yang terpampang di langit-langit Staples Center.
Legenda basket dunia dan mantan pamain NBA itu meninggal dunia di usia 41 tahun dikarenakan kecelakaan helikopter pada Minggu (26/1/2020) waktu Amerika Serikat.
• Obama dan Sederet Selebriti Kenang Kobe Bryant yang Tewas dalam Kecelakaan
Dikutip dari lamana New York Post, Kobe bersama putrinya saat itu sedang berada di antara rombongan yang sedang berpergian dengan helikopter pribadi.
Namun nahas menimpa mereka saat berada di atas Calabasas, helikopter yang ditumpangi Kobe mengalami kebakaran.
Kemudian, helikopter terlihat berputar-putar dari langit menuju daratan.
Hidup Kobe Bryant seperti melompat dinding tinggi, dari sekolah menengah menjadi pemain basket yang namanya harum hingga akhir hayat.
20 tahun bersama Los Angeles Lakers membuat Bryant adalah sebuah bukti nyata loyalitas yang hadir di lapangan basket.
Ia adalah seorang legenda, pemain hebat dalam sejarah bola basket dunia. Sederet prestasi telah ia dapatkan. Namun tak sekalipun ia sombong.
