Yogyakarta
Catat, Ada 283 Acara Wisata di Yogya pada 2020
Ia juga menegaskan sekali lagi bahwa Yogyakarta menjadi contoh jika acara pariwisata bukanlah acara milik pejabat melainkan bisa dinikmati siapa saja.
"Pertama, banyak jenis kategorinya beda-beda mulai dari olahraga, musik, seni dan lainnya. Semuanya itu punya kualitas sangat baik, kreatif ekonomi dan pariwisata dipadukan jadi satu," jelasnya.
Kedua, dari sisi acara peluncuran CoE. Acara peluncuran berlangsung di alam terbuka.
Biasanya acara resmi peluncuran Calender of Event diadakan di ruangan tertutup.
"Dan di tempat lokal, (hal ini) menunjukkan kekuatan Yogyakarta itu ada di masyarakat lokal," tambahnya.
Ia juga menegaskan sekali lagi bahwa Yogyakarta menjadi contoh jika acara pariwisata bukanlah acara milik pejabat melainkan bisa dinikmati siapa saja.
"Event bukan punya pejabat. Event punya masyarakat. Kita tularkan dan nanti kita bersama-sama bertukar pikiran dengan daerah lainnya," ujarnya.
Tanggapan senada juga diberikan Sekretaris Daerah DIY Baskara Aji mengatakan Yogyakarta hampir mencapai visi untuk menjadi destinasi pariwisata seutuhnya.
"Tidak ada sedetik pun tanpa pariwisata atraksi. Kedua, tidak ada di DIY nanti sejengkal tanahnya yang tidak jadi destinasi wisata, di tempat manapun itu di Yogyakarta adalah destinasi wisata," katanya.
Acara peluncuran CoE ini juga dihadiri oleh masyarakat sekitar Bukit Lintang Sewu dan hutan Pinus Mangunan.(TRIBUNJOGJA.COM)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Agendakan Liburan ke Yogyakarta, Ada 283 Acara Wisata pada 2020"
Penulis : Nicholas Ryan Aditya
Editor : Ni Luh Made Pertiwi F.