Dijebol 2 Penalti, Garuda Select Takluk 1-2 dari Juventus U-17

TRIBUNJOGJA.COM - Kekalahan tim muda Garuda Select menghadapi Juventus U17, semuanya akibat gol penalti.

Pada uji coba kedua di Turin, Kamis (16/1/2020), Garuda Select kalah tipis 2-1 dari tim tuan rumah.

Garuda Select gagal mengulangi kesuksesan pada laga sebelumnya di Turin saat menghadapi Torino U17.

Melawan tim yang merupakan rival sekota Juventus itu, Garuda Select menang 3-0.

Berbeda dari laga melawan Torino, kali ini lini tengah lebih didominasi oleh Juventus.

Barisan pertahanan yang digalang Dodi Irawan dan Renaldi menerima banyak serangan I Bianconeri.

Garuda Select mampu keluar dari tekanan dan mendapat peluang emas pada menit ke-14 melalui Bagus Kahfi.

Sayang, sepakan pemain yang tengah merayakan hari ulang tahunnya itu masih bisa ditepis Simone Scaglia.

Juventus mendapat hadiah penalti pada menit ke-19 setelah Dodi Irawan menjatuhkan Nicolo Turco di kotak terlarang.

Turco yang maju sebagai eksekutor tidak menyia-nyiakan peluang untuk mengubah skor menjadi 1-0.

Dua menit berselang, Bagus Kahfi bisa mewujudkan angan untuk mencetak gol pada hari ulang tahunnya.

Mendapat umpan terobosan dari Subhan Fajri, Bagus dengan tenang melewati penjaga gawang dan melesakkan bola untuk membuat skor menjadi imbang 1-1, yang bertahan hingga turun minum.

Pada awal babak kedua, pelatih Garuda Select, Des Walker, tidak melakukan banyak perubahan pada skuadnya. Hanya Yogi Hermawan yang digantikan Risky Sudirman di bawah mistar.

Risky yang merupakan kiper Garuda Select angkatan pertama, harus rela jala gawangnya koyak ketika Juventus kembali mendapat penalti pada menit ke-48.

Luis Hasa yang mendapat giliran menjadi eksekutor membawa timnya kembali unggul 2-1.