Sleman

Dispar Sleman Siap Gelar Festival Merapi pada 21-22 Desember 2019

Dinas Pariwisata (Dispar) Sleman akan kembali menggelar Festival Merapi pada 21-22 Desember 2019 mendatang.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM / Alexander Ermando
Kadispar Sleman Sudarningsih (kiri) bersama Kabid Pengembangan Destinasi Wisata dan Ekonomi Kreatif Dispar Sleman Aris Herbandang (kanan) 

Laporan Reporter Tribun Jogja Alexander Ermando

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Dinas Pariwisata (Dispar) Sleman akan kembali menggelar Festival Merapi pada 21-22 Desember 2019 mendatang.

Event seni budaya ini akan berpusat di Kawasan Wisata Kaliurang.

Kadispar Sleman Sudarningsih mengatakan Festival Merapi sudah memasuki tahun penyelenggaraan ketiga pada 2019 ini.

Dinas Pariwisata Sleman Resmi Luncurkan Calendar Of Event 2020

"Festival Merapi sudah digelar sejak 2017, terutama setelah pemisahan antara Dinas Pariwisata dengan Dinas Kebudayaan," jelas Ningsih di kantornya, Selasa (17/12/2019).

Pada tahun ini, Festival Merapi akan menghadirkan 3 panggung.

Posisi panggung menyebar di Wisata Tlogoputri, Lapangan Denggung, dan halaman Balai Desa Pakembinangun.

Jika pada tahun lalu ada penampilan Jathilan selama 36 jam, maka pada tahun ini, panitia akan menyajikan Jathilan Rampak Bhuto yang akan tampil selama 32 jam.

Mereka akan tampil di panggung yang berada di Tlogoputri.

Sementara dua panggung lainnya akan menyajikan kesenian kerakyatan dari warga setempat.

"Nanti akan ada Barongsai, Dagelan Mataram, tari-tarian dan sebagainya," kata Ningsih.

Tour de Prambanan 2019 Siap Digelar, Dinas Pariwisata Sleman Siapkan Rute Sejauh 115 Kilometer

Sebagai pendukung, Festival Lampion Penjor akan diselenggarakan di Kaliurang pada 22 Desember 2019 hingga 7 Januari 2020. Sebanyak 22 kelompok dilibatkan dalam kegiatan ini.

Nantinya pemukiman warga akan dihiasi oleh lampu-lampu lampion bertemakan pahlawan super atau superhero.

Kabid Pengembangan Destinasi Wisata dan Ekonomi Kreatif Dispar Sleman Aris Herbandang menyampaikan tiap kelompok akan diberikan dana pendukung dalam menyelenggarakan festival tersebut.

"Masing-masing kelompok akan mendapatkan dana sebesar Rp 3 juta untuk pembuatan lampion dan Penjor," jelas Bandang.(TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved