Siap-siap, WhatsApp Akan Berhenti Beroperasi Alias Tak Bisa Dipakai di HP Jadul!

Siap-siap, WhatsApp Akan Berhenti Beroperasi Alias Tak Bisa Dipakai di HP Jadul!

TRIBUNJOGJA.COM - Apakah Anda pengguna aktif aplikasi pesan WhatsApp?

Jika iya, maka Anda perlu untuk membaca pengumuman baru yang akan mulai diaplikasikan oleh aplikasi pesan milik Facebook ini per Februari 2020.

WhatsApp telah mengumumkan secara resmi bahwa mereka tidak akan beroperasi lagi pada ponsel-ponsel yang sistem operasinya dianggap sudah ketinggalan.

Kondisi ini berlaku pada beberapa versi ponsel Android, iPhone, dan Windows Phone, yang mana tidak dapat lagi mengakses WhatsApp mulai 1 Februari 2020.

Melalui laman resminya, untuk iPhone, WhatsApp menuliskan bahwa aplikasi ini kedepannya hanya dapat digunakan di iOS 9 atau setelahnya.

"Pada iOS 8, Anda tidak dapat lagi membuat akun baru atau verifikasi ulang akun yang ada. Jika WhatsApp saat ini aktif di perangkat iOS 8 Anda, Anda akan dapat menggunakannya hingga 1 Februari 2020," tulis WhatsApp di blog news resminya.

"Untuk pengalaman terbaik, kami merekomendasikan Anda menggunakan versi terbaru iOS yang tersedia untuk ponsel Anda," imbuhnya.

iOS 8 dirilis oleh Apple pada tahun 2014.

Itu artinya jika Anda menggunakan iPhone 6 atau terbaru, maka Anda tak perlu khawatir dengan kondisi ini.

Lalu, bagaimana untuk ponsel berbasis sistem operasi Android?

WhatsApp juga turut memberikan catatan, dan rekomendasi untuk pengguna.

"Untuk Android versi 2.3.3 dan sebelumnya, Anda tidak dapat lagi membuat akun baru, maupun verifikasi akun yang sudah ada. Meski demikian, Anda akan dapat menggunakan WhatsApp hingga 1 Februari 2020," tulisnya.

Bagi Anda yang belum mengetahuinya, versi 2.3.3 juga dikenal dengan Gingerbread. Jika Anda masih menggunakan versi ini, maka ponsel Anda tidak lagi dapat menggunakan WhatsApp tahun depan.

• Facebook Pay, Sistem Pembayaran di Instagram, WhatsApp dan Massenger Resmi Diluncurkan

Ponsel Android Gingerbread dirilis untuk kali pertama di tahun 2010.

Dan ada satu kondisi lagi yang disampaikan oleh WhatsApp terkait penggunaan di gawai bersistem Android, yaitu mereka hanya menyediakan layanan terbatas untuk pengguna tablet, dan tidak mendukung gawai yang hanya menggunakan Wi-Fi (Wi-Fi only) pada saat ini.

Kondisi tersebut berlaku pula untuk Anda yang menggunakan Windows Phone.

Ditambah lagi, gawai Windows Phone Anda harus dijalankan dengan sistem Windows Phone 8.1+ untuk bisa menikmati layanan WhatsApp.

Fitur delete

Aplikasi WhatsApp ini terbilang sebagai media chatting yang paling digemari banyak orang.

WhatsApp sedang mengembangkan fitur baru yaitu fitur hapus pesan otomatis yang saat ini update beta untuk Android.

Sebelumnya, fitur itu bernama Disappearing Messages yang memungkinkan pengguna WhatsApp menghapus pesan secara otomatis setelah beberapa waktu.

Namun, WhatsApp mengganti nama fitur tersebut menjadi Delete Messages dan juga sudah diterapkan di Dark Mode yang juga masih dalam tahap pengembangan.

Fitur Delete Messages sejauh ini juga masih dalam tahap pengembangan.

WhatsApp dikabarkan mengubah namanya menjadi 'Delete Messages' yang mungkin akan dipertahankan sampai nanti peluncuran resminya, yang mungkin tidak lama lagi.

Hal itu membuat Anda tidak akan melihatnya meskipun sudah mengupdate versi terbaru WhatsApp beta.

Ftur Delete Messages tersedia di Contact Info atau Group Settings dan hanya bisa diaktifkan oleh admin.

Delete Messages memungkinkan pengguna bisa mengatur seberapa lama sebuah pesan akan bertahan sebelum terhapus otomatis, bisa dalam hitungan jam, hari, minggu, bulan bahkan hitungan tahun.

Ada lima opsi interval waktu, yaitu 1 jam, 1 hari, 1 minggu dan 1 tahun. Jika sudah diaktifkan, pesan akan hilang sendiri tanpa perlu campur tangan user, di waktu yang sudah ditentukan.

Untuk mencicipinya, Anda bisa mengunduh WhatsApp Android beta terbaru tersedia di versi 2.19.348.

Update ini dapat diinstal lewat Google Play beta program atau bisa juga lewat side load menggunakan APK dari APK mirror.

Opsi ini akan berubah ketika fitur tersebut dirilis untuk full version-nya.

Namun sejauh ini, belum ada informasi kapan fitur tersebut hadir dalam versi stabil (full version).

Delete Messages melengkapi fitur sebelumnya yang dinamakan Delete for Everyone.

Delete Messages membuat pesan terhapus otomatis dan tidak meninggalkan jejak.

Sedangkan Delete for Everyone yang sudah ada di WhatsApp harus diaktifkan secara manual dan meninggalkan jejak berupa tulisan 'this messages has been deleted'.

Fitur semacam ini bukanlah hal baru.

Sebelumnya, layanan pesaing semacam Snapchat dan dan Telegram sudah memilikinya yang berarti WhatsApp sedikit terlambat mengimplementasikannya.

Selain fitur tersebut, WhatsApp kabarnya juga tengah mengerjakan beragam fitur lain.

Sebut saja yang paling dinantikan seperti Dark Mode atau mode gelap sampai fitur multi perangkat, yang akan memungkinkan pengguna log in secara bersamaan di perangkat yang berbeda.(Tribunjogja.com/Fatimah Artayu Fitrazana)