Tito Karnavian Sebut Jakarta Seperti Kampung jika Dibandingkan Shanghai, Ini Respon Anies Baswedan

Tito Karnavian Sebut Jakarta Seperti Kampung jika Dibandingkan Shanghai, Ini Respon Anies Baswedan

Editor: Hari Susmayanti
Dian Erika/KOMPAS.com
Mendagri Tito Karnavian memberikan keterangan kepada wartawan usai materi dalam Kongres Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) ke VI di Hotel Borobudur, Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Selasa (26/11/2019). 

Mobil pun sudah mulai banyak digunakan sebagai moda transportasi.

Dukung Ketahanan Energi, Indonesia Dituntut Mampu Gunakan Energi Baru dan Terbarukan

"Tahun kemarin saya datang ke sana dalam rangka Interpol conference di hotel yang sama, saya melihat sungai yang sama (seperti yang dia lihat tahun-tahun sebelumnya) sudah banyak orang yang berenang di situ. Airnya bersih, jernih, dulunya hitam pekat. Dan kemudian kita melihat Beijing sudah mirip-mirip seperti Washington DC, Shanghai sudah mirip-mirip New York," kata dia.

Apa kata Anies?

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan seusai menghadiri Kongres Partai Nasdem di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (8/11/2019) malam.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan seusai menghadiri Kongres Partai Nasdem di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (8/11/2019) malam. (KOMPAS.COM/NURSITA SARI)

Menanggapi kelakar Tito, Anies meminta agar hal tersebut dipandang secara utuh.

Menurut dia, poin utama yang disampaikan Mendagri adalah persoalan transformasi.

Adapun kata "kampung" yang digunakan Tito, disebut Anies, hanya sebagai sebuah analogi populer.

"Jadi menurut saya justru pelajaran penting yang kita ambil dari pesan yang disampaikan Pak Mendagri tadi adalah pesan tentang transformasi sebuah negara. Lebih dari soal kata kampung, jadi kan itu memang clickbait, menarik, tweetable begitu," ucap Anies di lokasi yang sama.

Ia menambahkan, Shanghai telah bertahun-tahun bahkan dekade melakukan transformasi.

Itulah yang membuat pada saat ini masyarakat di kota tersebut tengah memetik buah dari pembangunan yang telah dilakukan.

Pria di Aceh Nekat Coba Perkosa Istri Tentara, Pelaku Ditangkap Warga dan Terancam Hukuman Cambuk

Anies menambahkan, transformasi tidak bisa dilakukan secara cepat, tetapi membutuhkan proses yang lama.

Salah satunya ialah dalam hal pembangunan infrastruktur, seperti jalan dan telekomunikasi.

"Yang nanti ketika kita melihat misalnya satu hingga dua dekade ke depan, kita akan menyaksikan betapa dampaknya besar keputusan-keputusan pembangunan yang transformatif seperti ini," tuturnya.

"Jadi menangkap pesan dari Pak Tito itu tadi tentang bagaimana transformasi sebuah negara. Nah, ini yang nanti harapannya juga kita lakukan. Misalnya contoh di Jakarta, kita melakukan transformasi transportasi," kata Anies.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Saat Mendagri Ibaratkan Jakarta seperti Kampung dan Direspons Anies Baswedan", .

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved