Seleksi CPNS 2019 di Kulon Progo, Formasi Khusus DIsabilitas Nihil Pendaftar

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Hampir lima ribu orang telah melamar sebagai calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2019 di Kulon Progo.

Pemerintah Kabupaten Kulon Progo juga telah memperpanjna gwaktu pendaftaran hingga 27 November 2019.

Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Kulon Progo mencatat, hingga sekitar pukul 13.30, sudah ada 4.714 orang pendaftar CPNS 2019.

Dari jumlah itu, angka submit sudah sekitar 4.005 pendaftar.

Jumlah ini diperkirakan bakal terus bertambah mengingat masa pendaftaran yang semula dibuka pada 12 November dan berakhir 25 November 2019 telah diperpanjang hingga 27 November 2019 pukul 00.00.

• Pendaftar CPNS via Online Mencapai 7.674 Orang di Sleman

"Semula pendaftaran hanya dibuka 14 hari lalu digenapkan jadi 15 hari. Ini sesuai surat dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk mengoptimalkan pengisian formasinya,"kata Kepala Bidang Pengembangan Pendidikdan dan Pelatihan, BKPP Kulon Progo, Raden Trusta Hendraswara, Senin (25/11/2019).

Apalagi, hingga Senin pagi, masih terdapat sejumlah formasi yang nihil pelamar.

Di antaranya untuk formasi penyuluh kearsipan pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, pengawas lalu lintas darat di Dinas Perhubungan, serta posisi khusus bagi penyandang disabilitas untuk formasi guru kelas pada sejumlah sekolah.

Adapun pada seleksi CPNS 2019 ini, Kulon Progo membuka sebanyak 360 formasi.

Mayoritas berupa formasi guru atau tenaga kependidikan sebanyak 197 kursi, tenaga kesehatan 48 kursi, dan 115 tenaga teknis fungsional.

Trusta menyebut, penyandang disabilitas mendapat alokasi 2 persen dari total formasi yang dibuka dalam seleksi CPNS 2019 ini atau berjumlah 8 formasi.

Formasi khusus disabilitas ini berupa guru kelas di beberapa sekolah dasar.

• Siswa SMPN 1 Wates Wakili Kulon Progo dalam Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia

"Ada privilege yang diberikan kepada penyandang disabilitas melalui jalur formasi khusus khusus ini meskipun mereka tetap bisa masuk melalui formasi umum," kata Trusta.

Khusus untuk penyandang disabilitas, pelamar diwajibkan datang ke kantor Pemkab Kulon Progo pada 27-28 November 2019 ini untuk proses verifikasi berkas pendaftarannya.

Hal itu dilakukan untuk memastikan kondisi disabilitasnya dan berkasnya memenuhi persyaratan.