Jungkook BTS Diperiksa Polisi, Diduga Melanggar Lalin hingga Mengakibatkan Kecelakaan

Jungkook BTS Diperiksa Polisi, Diduga Melanggar Lalin hingga Mengakibatkan Kecelakaan

TRIBUNJOGJA.COM - Jungkook BTS, member termuda grup naungan Big Hit Entertainment diperiksa oleh pihak kepolisian karena menyebabkan kecelakaan lalu lintas.

Pihak kepolisian Yongsan,Seoul mengungkapkan bahwa Jungkook sebagai tersangka pelanggaran lalu lintas dan sedang diselidiki lebih lanjut, Senin (4/11/2019).

Pada, Sabtu (2/11/2019) Jungkook mengendari mobil Benz pribadinya di Hannam-dong Yongsan-gu.

Ia melakukan pelanggaran lalu lintas dan menabrak sebuah taksi yang sedang melintas.

Kejadian itu membuat Jungkook dan pengemudi taksi dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lantaran kondisi mereka mengalami luka-luka.

“Kami tidak bisa menjelaskan secara detail mengenai kasus itu karena penyelidikan masih berlangsung,” ujar perwakilan kepolisian melansir segye.com. Pihak Kepolisian menambahkan bahwa ini bukan kasus DUI (driving under influence).

Hingga saat ini, agensi BTS, Big Hit Entertainment belum memberikan konfirmasi terkait kecelakaan yang diduga disebabkan oleh anak asuhnya Jungkook. 

Sebelumnya, Jungkook BTS sempat membuat penggemarnya histeris lantaran gaya rambutnya yang baru. 

Penggemar sempat kaget ketika Jungkook BTS memotong rambutnya.

Bahkan, kabar mengenai pemotongan rambut Jungkook itu sempat menjadi trending topic di Twitter beberapa waktu lalu.

Sebagian besar dari Army, julukan untuk penggemar BTS, menyayangkan hal itu karena Jungkook terlihat tampan dengan rambut panjang.

Namun, baru-baru ini ia mengakui mengapa dirinya memutuskan untuk potong rambut.

“Pertama, rambutku terlalu rusak. Itu susah untuk ditata dan diberi gaya,” ucapnya dalam sebuah interview sesuai dilansir Soompi, Minggu (3/11/2019). RM pun menambahkan bahwa rambut Jungkook terlalu rusak.

“Tapi, itu bagus kita bisa melihatmu berambut panjang,” ucap rapper tersebut. Jungkook juga merasa tak keberatan untuk kembali memiliki rambut panjang di masa yang akan datang.