Yogyakarta

Peringati Sumpah Pemuda, DPC PDIP Yogyakarta Adakan Gelar Budaya di Embung Langensari

Pada kesempatan ini, kesenian tradisional berupa tarian yoga anuraga dan kesenian singo barong di suguhkan sebagai tampilan utama.

Penulis: Andreas Desca | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM / Andreas Desca Budi Gunawan
Hari Sumpah pemuda beberapa waktu lalu, juga disambut dengan meriah oleh DPC PDIP Kota Yogyakarta, Minggu (3/11/2019) 

Laporan reporter Tribunjogja.com, Andreas Desca Budi Gunawan

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Hari Sumpah pemuda beberapa waktu lalu, juga disambut dengan meriah oleh DPC PDIP Kota Yogyakarta, Minggu (3/11/2019).

Peringatan hari Sumpah pemuda ini dilaksanakan di Embung Langensari, Kecamatan Gondokusuman Yogyakarta.

Dengan mengangkat tema 'Strategi Membangun Pemuda Pelopor Persatuan Bangsa', kegiatan ini didominasi dengan suguhan tarian tradisional.

Pada kesempatan ini, kesenian tradisional berupa tarian yoga anuraga dan kesenian singo barong di suguhkan sebagai tampilan utama.

PDIP Gali Visi Misi Lima Kandidat Calon Bupati Bantul, Peluang Kelima Kandidat Sama

Ketua penyelenggara kegiatan ini Endro Sulaksono menyampaikan bahwa budaya merupakan salah satu kegiatan pemersatu yang paling ampuh.

"Kita ingin terus memupuk persatuan Indonesia khususnya di Yogyakarta, dan salah satunya melalui budaya," tuturnya.

Selain itu, ketua DPC PDIP kota Yogyakarta Eko Suwanto menambahkan bahwa saat ini generasi muda memiliki banyak tantangan yang harus dihadapi.

"Tantangan yang terberat adalah radikalisme, terorisme, separatisme, kolonialisme dan intoleransi," katanya.

Lanjutnya, saat ini PDIP akan menjadi yang terdepan untuk melawan itu semua.

Puncak Peringatan Sumpah Pemuda, DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta Gelar Tari Rampak Singo Barong

"Dengan semangat sumpah pemuda yang kita peringati, kita harus menggelorakan Persatuan di Indonesia. Salah satunya melalui kaderisasi orang muda yang akan terus dilakukan oleh PDIP," jelasnya.

Dalam sambutannya, Ketua DPC PDIP kota Yogyakarta menginginkan pemuda menjadi pelopor persatuan Indonesia dan menghapuskan berbagai tantangan berat yakni radikalisme, terorisme, separatisme, kolonialisme, korupsi dan intoleransi.

Pada kegiatan ini, ratusan warga sangat antusias menikmati berbagai hiburan yang disuguhkan.

Bahkan tidak sedikit diantaranya yang turut mengabadikan momen ini melalui gawai yang mereka miliki. (TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved