Longsor di Magelang, Bangunan TK dan Rumah Warga Rusak
Di Dusun Semawang, tebing yang berada di samping rumah warga longsor, merusak tembok
Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Rina Eviana
lihat foto
Longsor di Magelang, Bangunan TK dan Rumah Warga Rusak
Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Longsor terjadi di dua titik di Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Rabu (3/11).
Kedua lokasi yakni di Dusun Semawang, Desa Balerejo, dan Dusun Ngaglik, Desa Ngargosoko.
Di Dusun Semawang, tebing yang berada di samping rumah warga longsor, merusak tembok. Di Dusun Ngaglik, talut longsor, mengancam bangunan gedung Taman Kanak-kanak (TK) setempat.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edy Susanto, melaporkan kejadian tanah longsor di Dusun Ngaglik, Desa Ngargosoko. Kejadian terjadi pada pukul 04.00 WIB.
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Kaliangkrik sejak Sabtu (2/11) hingga Minggu (3/11) dini hari tadi menyebabkan talud dan tiang penyangga bangunan di belakang TK RA Ulumudin longsor.
Akibatnya atap bangunan taman kanak-kanak tersebut ambruk karena tidak kuat menahan beban.
Dampak longsor menyebabkan bangunan TK RA Ulumudin rusak ringan di bagian atap. Sementara talut bagian belakang yang longsor mengancam pondasi bangunan taman kanak-kanak.
"Bangunan TK rusak ringan di bagian atap, dan talut bagian belakang longsor dan mengancam pondasi gedung. Tidak ada korban dalam kejadian itu, hanya kerusakan pada talud dan bangunan TK," ujar Edy, Minggu (3/11).
BPBD Kabupaten Magelang pun segera melakukan kaji cepat atas kejadian tersebut. Sementara, pemerintah desa setempat bersama warga melakukan kerja bakti untuk membersihkan material longsor pagi tadi.
Sementara itu, longsor yang terjadi di Dusun Semawang, Desa Balerejo, terjadi sekitar pukul 01.00 WIB dini hari tadi.
Hujan yang mengguyur wilayah Kecamatan Kaliangkrik sejak Sabtu (2/11) kemarin membuat tebing yang ada di samping rumah warga atas nama Isro longsor. Pemilik rumah mendengar suara air, dan tiba-tiba terjadi longsor.
Material longsor pun menimpa tembok rumah bagian belakang. Peralatan rumah tangga, bahan makanan berupa beras yang ada di dalam rumah, terbawa longsoran dan aliran air.
Warga pun melakukan kerja bakti untuk membersihkan material longsor pagi tadi.
Tidak ada korban dalam kejadian tersebut. Kendati demikian, kerugian diperkirakan mencapai Rp 35juta.(rfk)
