Jawa
Pemkab Klaten Sarasehan Bersama Tim Sapu Jagat Demi Menyongsong Adipura
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan dukungan semangat kepada petugas taman dan penyapu jalan.
Penulis: Victor Mahrizal | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Victor Mahrizal
TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Bupati Klaten Sri Mulyani tengah mengidam-idamkan diraihnya Piala Adipura, supremasi tertinggi di bidang lingkungan hidup dan kebersihan.
Dalam mendukung program tersebut Kepala Bagian (Kabag) Hubungan Masyarakat (Humas) Pemkab Klaten, Wahyudi Martono mengadakan sarasehan bersama tukang taman dan tim sapu jagat selaku petugas penyapu jalan di belakang kantor Bagian Humas Klaten eks Dinas Sosial (Dinsos) Jalan Pemuda Selatan Klaten, Jumat, (25/10/2019).
Dalam sambutannya, Kabag Humas Pemkab Klaten, Wahyudi Martono mengatakan, sarasehan bersama petugas taman dan penyapu jalan ini bertujuan untuk memberikan dukungan semangat kepada petugas taman dan penyapu jalan, agar tetap semangat dalam menjalankan tugasnya merawat taman dan menyapu jalan.
"Sehingga taman-taman di Kota Klaten semakin indah dan semakin baik serta jalan-jalan di Kota Klaten tetap terjaga kebersihannya sehingga upaya meraih Piala Adipura tahun 2019 dapat terwujud," kata Wahyudi Martono.
• Tutorial Tampil Kece dengan Makeup Sachet yang Praktis dan Terjangkau
Tujuan lainnya, untuk bersilaturahmi dengan petugas taman dan penyapu jalan, karena sesuai arahan Bupati Klaten agar setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk berkontribusi dalam upaya meraih Piala Adipura.
Apalagi sebagian petugas taman dan penyapu jalan, juga berkantor di belakang kantor Bagian Humas Klaten sehingga sudah seharusnya Bagian Humas juga untuk “ngaruhke” (bersilaturahmi) dengan petugas taman dan penyapu jalan.
Para petugas taman dan penyapu jalan merasa senang dengan diundang sarasehan bersama Kabag Humas Pemkab Klaten, Wahyudi Martono.
Petugas taman dan penyapu jalan merasa bangga karena diajak sarasehan di alam terbuka di bawah pohon mangga yang ada di belakang kantor Bagian Humas Klaten.
Pada kesempatan tersebut, mandor taman yang bernaung di bawah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Klaten, Ngadiman mengatakan, para petugas taman mendukung program Bupati Klaten untuk meraih Piala Adipura tahun 2019 ini.
"Kondisi di pertamanan di Kota Klaten terkadang adanya bunga-bunga yang sudah ditanam namun tahu-tahu sudah tidak ada karena dicuri orang yang tidak bertanggungjawab," keluhnya.
• BPBD Klaten Bentuk Desa Tangguh Bencana di Desa Balak
Bunga yang sering hilang, kata Ngadiman, seperti aneka bunga anggrek.
Kemudian disarankan agar tanaman bunga yang ditanam bukan tanaman bunga semusim, namun bunga-bunga yang bisa berbunga setiap tahun.
Karena bunga yang berbunga semusim perawatannya lebih sulit.
Selain itu, kata Ngadiman, pertemuan petugas taman sebaiknya tidak tiga bulan sekali, namun sebaiknya sebulan sekali. Sehingga setiap ada masalah langsung bisa ditangani.
Sedangkan petugas penyapu jalan, Endra Cahyo Utomo didampingi Efendi Arie Dahjo mengatakan, petugas penyapu jalan mulai bekerja seusai Subuh sampai pukul 06.30 WIB.
Kemudian pukul 09,00 WIB menyapu jalan lagi sampai pukul 11.00 WIB.
Kemudian untuk sore hari mulai menyapu jalan pukul 13.00 WIB sampai selesai. (TRIBUNJOGJA.COM)