Menko PMK Ungkap Kuota Tenaga Honorer yang Lolos CPNS dan PPPK 2019 Belum Terpenuhi
Jumlah Tenaga Honorer yang Lolos CPNS dan PPPK Belum Terpenuhi. Pendaftaran CPNS 2019 Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN)
Jumlah Tenaga Honorer yang Lolos CPNS dan PPPK Belum Terpenuhi
Tribunjogja.com -- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, Jumlah Tenaga Honorer yang Lolos CPNS dan PPPK Belum Terpenuhi.
Jumlah itu disebut Muhadjir Effendy masih di bawah kuota yang disedikan, dikutip Tribunjogja.com dari laman setkab.go.id, Jumat (25/10/2019).
“Memang kuota yang kita usulkan ke Kementerian PANRB ternyata enggak bisa dipenuhi oleh guru honorer. Pertama ada beberapa daerah yang tidak mau mengusulkan, kemudian yang kedua yang ikut tes tidak semuanya lulus, karena harus ikut tes. Kita sebetulnya sudah, sudah ada kuotanya, 156 ribu,” kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (24/10/2019)
Oleh sebab itu, Muhadjir berjanji akan terus mengusahakan agar ada terus kuota guru honorer dalam penerimaan PNS maupun masuk PPPK.
“Tahun ini ada 156 ribu kuota,” jelas Muhadjir.
Berapa Kuota Tahun Ini?

Muhadjir Effendy mengatakan, akan melakukanpembicaraan antara Kemendikbud, dengan Kementerian PANRB, Kementerian Keuangan, kemudian Kemendagri karena itu menyangkut alokasi pegawai daerah.
“Jadi 4 pihak itu terutama yang harus duduk bersama ke depan. Tapi mudah-mudahan saya harap dengan menteri baru nanti akan melanjutkan, itu kan karena sudah merupakan semacam program jangka panjang dari Kemendikbud sampai 2024. Kecuali kalau nanti ada solusi lain, terobosan baru,” ujar Muhadjir.
Pendaftaran CPNS 2019
BADAN Kepegawaian Negara (BKN) telah menyiapkan infrastruktur portal Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN) dan pelaksanaan seleksi berbasis Computer Assisted Test (CAT) BKN sebagai tools utama yang akan digunakan dalam rekrutmen CPNS tahun 2019.
BKN siap mengawal rekrutmen CPNS tahun 2019 yang akan membuka formasi sebanyak 197.117 dengan rincian : Instansi Pusat 37.854 formasi (74 K/L) dan Instansi Daerah 159.257 formasi (467 Pemda).
Ada dua jenis formasi yang dibuka yakni formasi umum dan formasi khusus (cumlaude, diaspora, disabilitas, putra-putri Papua, dan formasi lainnya yang bersifat strategis di pusat).
Untuk pengumuman pendaftaran dijadwalkan akan berlangsung pada akhir Oktober hingga awal November 2019, dilansir Tribunjogja.com dari rilis BKN.
Pengumuman pendaftaran akan dilanjutkan dengan pembukaan registrasi daring (online) pada November 2019.