Sempat Ricuh, La Nyalla Mattalitti Akhirnya Terpilih Jadi Ketua DPD RI

La Nyalla Mattalitti terpilih menjadi Ketua DPD RI masa jabatan 2019-2024 setelah berhasil mengalahkan Sultan Bachtiar, Mahyudin, dan Nono Sampono

Editor: iwanoganapriansyah
La Nyalla Matalitti, Ketua DPD RI terpilih untuk masa jabatan 2019-2024 

TRIBUNJOGJA.COM - Setelah DPR RI menetapkan ketua dan wakil ketua, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI pun telah menyelesaikan pemilihan pimpinannya.

La Nyalla Mattalitti terpilih menjadi Ketua DPD RI masa jabatan 2019-2024 setelah berhasil mengalahkan Sultan Bachtiar, Mahyudin, dan Nono Sampono dalam pemungutan suara, Selasa (1/10/2019) malam.

Ricuh Paripurna DPD RI, Tatib Pemilihan Ketua Dinilai Menjegal GKR Hemas

La Nyalla terpilih melalui mekanisme voting oleh 134 anggota DPD yang hadir dalam rapat paripurna ketiga dengan agenda pemilihan Ketua DPD RI.

La Nyalla meraih suara 47, lalu Nono Sampono 40, Mahyudin 28 dan Sultan Bachtiar mendapat 18 suara.

Mereka yang tidak terpilih sebagai ketua, otomatis menjabat sebagai Wakil Ketua DPD.

"Pimpinan terpilih yang memperoleh suara terbanyak pertama diterapkan sebagai ketua terpilih," kata pimpinan sidang Jialyka Maharani dalam rapat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2019).

Puan Maharani Menjabat Ketua DPR RI Bisa Menginspirasi Perempuan Berpolitik

Pemilihan Ketua DPD sendiri berjalan cukup alot dan memakan waktu selama lebih dari tiga jam.

Awalnya, dipilih satu nama calon ketua dari empat sub wilayah, yaitu sub wilayah Barat I dan II serta sub wilayah Timur I dan II.

Sultan Bahtiar mewakili sub wilayah Barat I, sedangkan La Nyalla mewakili sub wilayah Barat II. Mahyudin mewakili sub wilayah Timur I, dan Nono Sampono wakil sub wilayah Timur II.

Keempat kandidat itu lantas menyampaikan visi-misinya sebagai calon Ketua DPD di hadapan seluruh anggota DPD yang hadir.

Setelah itu, keempat kandidat melakukan musyawarah untuk menentukan satu orang ketua. Namun, musyawarah itu tidak mencapai mufakat. Kemudian diputuskan pemilihan ketua ditempuh melalui voting.

Voting dilakukan secara manual menggunakan surat suara yang kemudian diberi tanda pilih dan dimasukkan ke kotak suara.

Surat suara kemudian dihitung secara manual, dan tercatat nama La Nyalla yang juga mantan Ketua PSSI, mendapat perolehan suara terbanyak.

Sempat Ricuh

Sidang Paripurna Luar Biasa ke-2 Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (19/9/2019) sore, diwarnai kericuhan.

Kericuhan yang terjadi dalam Sidang Paripurna Luar Biasa DPD RI, Selasa (1/10/2019)
Kericuhan yang terjadi dalam Sidang Paripurna Luar Biasa DPD RI, Selasa (1/10/2019) (Kompas.com/Haryanti Puspa Sari)
Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved