Komanan, Inovasi Kecamatan Gondomanan Layani Data Administrasi Kependudukan

Komanan, Inovasi Kecamatan Gondomanan Layani Data Administrasi Kependudukan

Penulis: Kurniatul Hidayah | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
Berita Kota Yogya 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Masing-masing kecamatan di Kota Yogyakarta berlomba-lomba meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya di bidang kependudukan melalui inovasi yang mereka lakukan.

Salah satu contohnya adalah A Life Time Services Warung Komplit Gondomanan (Komanan).

Camat Gondomanan, Budi Santosa menjelaskan bahwa Komanan meliputi layanan surat-surat kelahiran hingga kematian yang dirangkum dalam 6 layanan.

Nama-nama dalam Komanan dibuat unik. Misal Komanan 1 Sayang Anak untuk surat kelahiran, Komanan 3 Update Status untuk mengubah status di KTP-el, dan Komanan 5 Move On untuk surat kepindahan.

"Jadi nanti setiap layanan terintegrasi sesuai tema, mulai lahir, puber 17 tahun, nikah sampai meninggal," jelasnya, Sabtu (28/9/2019).

Gumuk Pasir Pantai Bantul Destinasi Wisata Unik di Yogyakarta Bagian Selatan

Budi menjelaskan, untuk Komanan 1 merupakan esensi dari kebijakan keluar bersama yang saat ini ada di seluruh kecamatan di Kota Yogyakarta.

Sementara Komanan 5 atau terkait surat kepindahan juga sudah sejak lama dilaksanakan.

"Komanan 2 (pengurusan administrasi kependudukan 17 tahun) sudah kita launching Mei 2019. Komanan 3 (update status) jika ada permintaan warga. Komanan 4 (Manten Anyar) saat ini baru surat nikah dan KK, nanti akan ditambah KTP-el, kartu nikah, dan pesan keluarga. Sementara Komanan 6 (surat kematian) sudah dilaksanakan di 1 kelurahan," terangnya.

Deklarasi Yogyakarta Sustainable Tourism, Targetkan DIY jadi Destinasi Wisata Terkemuka di Asia

Ia menambahkan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan penyusunan SOP karena harus melibatkan pihak Puskesmas, KUA, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), dan kader dari masyarakat.

Rencananya akhir Oktober atau November layanan ini akan diluncurkan secara resmi.

"Tapi layanan ini sudah bisa diakses. Tinggal keterlibatan kader agar warga dimudahkan," ungkapnya. (Tribunjogja I Kurniatul Hidayah)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved