Travel
Gunung Api Purba Nglanggeran, Destinasi Wisata dari Jutaan Tahun Lalu
Pernah mendengar tentang gunung purba? Ternyata, Yogyakarta memiliki gunung purba yang terbentuk kurang lebih 70 juta tahun lalu. Letaknya di Desa
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Iwan Al Khasni
TRIBUNJOGJA.COM - Pernah mendengar tentang gunung purba? Ternyata, Yogyakarta memiliki gunung purba yang terbentuk kurang lebih 70 juta tahun lalu.
Letaknya di Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul.
Tak heran, nama gunung itu kemudian menjadi Gunung Api Purba Nglanggeran karena letak wilayahnya.
Hingga kini, gunung purba itu bisa menjadi daerah wisata di Yogyakarta yang banyak digemari pelancong.
Pengembangan daerah wisata Gunung Api Purba Nglanggeran itu tak lepas dari tangan Karang Taruna Bukit Putra Mandiri di tahun 1999.
Awalnya, tarif masuk gunung hanya Rp 500, namun kini sudah mencapai Rp 15 ribu hingga Rp 30 ribu.
Pada 2008, Badan Pengelola Desa Wisata Nglanggeran mengambil alih tempat tersebut untuk menambah berbagai fasilitas.
Dengan begitu, destinasi wisata itu bisa semakin banyak pengunjung karena fasilitas yang lengkap.

Disebut gunung api purba karena pada 60 juta tahun lalu, gunung ini aktif di dasar laut. N
amun, adanya perubahan situasi daratan, maka gunung ini pun muncul di permukaan. Tinggi gunung itu diperkirakan mencapai 700 meter dengan luas kawasan pegunungan mencapai 48 hektar.
Berminat ke sini? Anda bisa menggunakan kendaran pribadi dan memulai perjalanan dari Yogyakarta menuju Wonosari.
Sesampainya di Wonosari, arahkan kendaraan menuju Piyungan dan Bukit Bintang. Jika kemudian Anda melihat perempatan Timur Radio GCD FM Patuk, ambil kiri agar bisa sampai di Desa Ngoro-oro.

Teruskan perjalanan hingga mencapai pertigaan UPT Puskesmas Pathuk II.
Nah, sebentar lagi Anda tinggal belok kanan dan menemukan akses menuju Desa Nglanggeran.
Apa saja hal yang menarik di Gunung Purba Nglanggeran?