Johan Budi Sudah Pamit ke Jokowi untuk Tinggalkan Istana

Johan juga sudah pamit dari WhatsApp grup yang berisi wartawan Istana dan sejumlah menteri kabinet kerja.

Editor: Iwan Al Khasni
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Caleg dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dapil Jawa Timur VII, Johan Budi saat diwawancarai, di Jakarta, Selasa (19/3/2019). 

Johan Juga Pamit dari WhatsApp Grup yang Berisi Wartawan Istana dan Sejumlah Menteri

TRIBUNJOGJA.COM JAKARTA --- Johan Budi Sapto Pribowo Pamit dari Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi. Sebab, ia akan segera dilantik sebagai anggota DPR periode 2019-2024 pada 1 Oktober.

"Saya sudah pamit ke presiden Rabu kemarin," kata Johan kepada Kompas.com, Jumat (13/9/2019).

Johan juga sudah pamit dari WhatsApp grup yang berisi wartawan Istana dan sejumlah menteri kabinet kerja.

"Dengan ditetapkanya saya sebagai anggota DPR periode 2019-2024 maka berakhir pula tugas saya sebagai staf khusus presiden. Izin pamit kepada teman-teman yang sangat luar biasa," kata Johan.

"Mohon maaf jika selama saya bertugas sebagai staf khusus presiden ada salah kata dan tindakan sekaligus ucapan terima kasih atas kerjasamanya selama ini," tulis Johan.

"Mari kita dukung dan support penuh kepemimpinan Bapak Presiden Jokowi dalam melaksanakan tugas ke depan," kata dia.

Johan Budi menjabat sebagai staf khusus presiden bidang Komunikasi sejak Januari 2016.

Sebelum masuk di Istana, ia merupakan Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi.

Pada Pileg 2019, ia memutuskan bergabung dengan PDI-P dan menjadi calon anggota legislatif dari partai berlambang banteng itu.

Johan yang maju di dapil Jawa Timur VII dan meraih 76.395 suara. (*)

Perjalanan Jadi Anggota DPR

Johan merupakan calon anggota DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Timur VII yang meliputi Ngawi, Magetan, Ponorogo, Pacitan dan Trenggalek.

Kala itu, Johan Budi menyadari bahwa pencalonan sebagai caleg membutuhkan dana.

Namun, Johan secara jujur mengakui bahwa dana yang dimilikinya cukup terbatas, hanya di kisaran ratusan juta rupiah.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved