Parenting
7 Kelebihan Anak Introvert yang Perlu Diketahui Orangtua
Setiap orang punya karakter dan kepribadian yang berbeda. Biasanya karakter seseorang dinilai dari dua sisi yaitu ekstrovert dan introvert.
Penulis: Dwi Latifatul Fajri | Editor: Rina Eviana
lihat foto
Meski sedikit berbicara, orang introvert adalah pendengar yang baik. Anak introvert cenderung berhati-hati dalam mengambil semua informasi dan pendapat untuk dicerna. Mereka akan memberikan jawaban sebijaksana mungkin.
Sebuah studi dari Harvard Business School menemukan bahwa introvert dapat menjadi pemimpin yang lebih baik daripada ekstrovert.
"Seorang pemimpin introvert lebih cenderung mendengarkan dan memproses ide-ide dari tim yang bersemangat," tulis studi profesor Harvard Business School, Carmen Nobel.
5. Introvert adalah pemikir kreatif
Penelitian oleh psikolog Mihaly Csikszentmihalyi dan Gregory Feist, menemukan bahwa orang yang paling kreatif di banyak bidang adalah introvert.
“Budaya kita bias terhadap orang yang pendiam,” jelas Susan Cain, penulis 'Quiet: The Power of Introverts in a World That Can’t Stop Talking'.
6. Introvert sering menjadi penulis hebat
Tahu JK Rowling penulis novel Harry Potter yang karyanya terkenal di seluruh dunia?? JK Rowling ternya seorang introvert yang berhasil menulis kisah fantasi yang banyak disukai orang.
Isaac Asimov, penulis I, Robot, dan karya fiksi ilmiah lainnya, pernah berkata, "Menulis, bagi saya, hanya berpikir melalui jari-jariku."
Banyak orang introvert merasa nyaman ketika menulis. Mereka mengekspresikan diri mereka pada sebuah tulisan. Selain menulis, anak yang suka melukis dan menggambar juga punya daya kreatif tinggi.
"Introvert dapat menuliskan ide-ide mereka secara penuh dan memastikan mereka mengklarifikasi ide-ide mereka daripada terputus oleh orang lain,” jelas Kahnweiler.
7. Introvert punya gaya kepemimpinan unik
Semua orang punya kepemimpinan berbeda untuk sebuah tim. Orang ekstrovert punya sikap percaya diri, ambisi, dan suka berteman, yang merupakan ciri berharga.
Dibanding introvert, yang kerap dilihat kurang vokal, mereka sering dianggap sebagai pemimpin yang lebih lemah.
Jennifer Kahnweiler, penulis 'The Introverted Leader', mencatat beberapa kekuatan pemimpin introvert dalam wawancara dengan Forbes.
Orang introvert cenderung untuk tidak mendominasi percakapan, mencerna informasi, lakukan persiapan yang matang, fokus dan tenang, dan mampu meyakinkan orang lain di masa-masa sulit.
Hal ini tentu saja memberikan kekuatan baru sebagai seorang pemimpin.
( Tribunjogja.com | Dwi Latifatul Fajri )
