Orang Muda Katolik Rayon Kulonprogo Gelar Festival Kesenian Tradisional ke-11
Tahun ini FKT ke-11 memiliki tema yang cukup unik yakni "Nitilaku kabudayan minongko prasasti".
Penulis: Andreas Desca | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Andreas Desca Budi Gunawan
TRIBUNJOGJA.COM, KULONPROGO - Orang Muda Katolik (OMK) Rayon Kulon Progo, Minggu (8/9/2019) kembali menggelar Festival Kesenian Tradisional (FKT) yang ke-11.
Kali ini, FKT yang digelar setahun sekali ini dilaksanakan di Lapangan Pengasih, Pengasih, Kulon Progo yang merupakan wilayah dari Paroki Wates.
Tahun ini FKT ke-11 memiliki tema yang cukup unik yakni "Nitilaku kabudayan minongko prasasti".
Ketua panitia FKT 11, Fransiska Puspa Linda, pada kesempatan ini menjelaskan mengenai makna dari tema tersebut.
"Tema yang kita usung tahun ini memiliki makna bahwa FKT tahun ini merupakan peringatan dari seluruh FKT yang telah dilaksanakan dan ini menjadikan sebuah tanda baru serta sebagai prasasti yang patut dikenang," jelasnya.
Selain itu, Romo Pendamping OMK Rayon Kulon Progo Plus, Romo Lukas Ivan Sanjaya, pr., juga menambahkan bahwa FKT 11 ini juga merupakan kampanye untuk pengurangan sampah plastik.
"FKT 11 ini selain ajang untuk melestarikan budaya yang dimiliki, khususnya budaya di Kabupaten Kulon Progo namun juga mengusung sebuah kampanye untuk mengurangi penggunaan sampah plastik," jelasnya.
"Ini merupakan wujud keprihatinan kita, sebagai generasi Muda karena saat ini Indonesia menduduki peringkat kedua di dunia dalam hal penyumbang sampah plastik terbanyak," imbuhnya.
Kegiatan FKT 11 ini, resmi dibuka oleh Wakil Bupati Kulon Progo, Sutedjo, dan Perwakilan Dinas Kebudayaan Kulon Progo Sudarto. (*)
